Cegah Covid-19, PMI Banyumas Gelar Pemeriksaan Gratis Khusus Lansia

PURWOKERTO, iNews.id - Sebagai upaya pencegahan sebaran Covid-19, Palang Merah Indonesia (PMI) Banyumas adakan pemeriksan kesehatan gratis khusus warga lanjut usia. Mereka yang menjadi sasaran, merupakan lansia dengan komorbid atau penyakit bawaan berisiko tinggi.

Ketua PMI Banyumas, Sadewo Tri Lastiono melalui Kepala Bidang Pelayanan Sosial dan Donor Darah, dr G Wulandari mengatakan, pemeriksaan khusus lansia dengan komorbid risiko tinggi ini merupakan yang pertama dilakukan di Banyumas.

Baca Juga

Gelar Donor Darah, Kilang Cilacap Bagikan Sembako untuk Pendonor

"Program pencegahan ini pertama kali dilaksanakan di Kelurahan Purwanegara, Kecamatan Purwokerto Utara. Jumlah peserta yang ikut ada 50 orang, warga Kelurahan Purwanegara," kata Wulandari.

Kelurahan Purwanegara dipilih menjadi lokasi pertama, karena berdasarkan data dari Dinas Kesehatan Kabupaten Banyumas, merupakan wilayah dengan kasus Covid-19 yang cukup tinggi.

Pemeriksaan yang dilakukan meliputi penimbangan berat badan, pengukuan tensi darah dan suhu tubuh, serta cek gula darah.

Baca Juga

PMI Banyumas Produksi 61 Ribu Lebih Kantong Darah Selama Setahun

"Para lansia juga diberi penyuluhan tentang protokol kesehatan yakni tentang 5M, memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan dan mengurangi kontak dengan orang lain. Dengan ikut sosialiasi, diharapkan para lansia membiasakan diri hidup bersih dan sehat supaya tidak mudah tepapar Covid-19," ujar Wulandari.  

PMI Banyumas, berencana berkeliling mengadakan kegiatan serupa di kelurahan dan desa lainnya. Selain diperksa dan mengikuti penyuluhan, para lansia yang hadir juga diberikan masker hand sanitizer, makanan, multivitamin dan poster berisi ajakan untuk patuhi protokol kesehatan.

Lurah Purwanegara, Dwi Estri Astuti yang memantau kegiatan mengatakan, kegiatan tersebut sangat bermanfaat bagi lansia di wilayahnya.

"Mereka tidak bisa kontrol kesehatannya ke Puskesmas, karena jauh. Kalau bisa pemeriksaan kesehatan bagi lansia bisa diadakan lagi," kata Dwi.

Editor : Franky S