PURBALINGGA, iNewsPurwokerto.id-Menjelang libur Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 (Nataru), Dinas pemuda Olahraga dan Pariwisata (Dinporapar) Purbalingga, Kamis (14/12/2023) melakukan pengecekan ke sejumlah destinasi pariwisata yang dinilai berisiko tinggi.
Fokus utama sasaran lokasi yang dituju ke destinasi wisata berbasis air, destinasi rawan bencana alam dan destinasi wisata permainan yang berisiko tinggi.
Pemantauan dilakukan oleh dua tim yang bergerak terpisah ke sejumlah titik lokasi. Tim I dipimpin langsung Kepala Dinporapar Purbalingga, Prayitno, dan Tim II dipimpin Kepala Bidang Pariwisata Riswanto.
Destinasi wisata yang dikunjungi meliputi Sefa Garden di Desa Karangcengis, Kecamatan Bukateja, wisata alam Fix 2 di Desa Langgar, Kecamatan Kejobong
Pemantauan dilaksanakan di beberapa objek wisata yang utamanya memiliki risiko dan berbasis air. Objek wisata yang dikunjungi antara lain Sefa Garden yang berada di Desa Karangcengis, Kecamatan Bukateja dan Wisata Alam FIK 2 yang berada di Desa Langgar, Kecamatan Kejobong, D’Las Serang Desa Serang, kecamatan Karangreja, Bendina Hill Karangreja, Golaga (Goa Lawa Purbalingga), Karangreja Park, Situ Tirta Marta di Desa Karangcegak, dan Taman wisata Purbasari Pancuranmas di Desa Purbayasa, Kecamatan Padamara, Purbalingga.
Kepala Dinporapar Purbalingga Prayitno di sela-sela pemantauan mengungkapkan, kunjungan ke sejumlah destinasi wisata ini sebagai antisipasi kejadian bencana atau kecelakaan dan persiapan libur Nataru.
“Pemkab Purbalingga melalui Dinporapar, memastikan jika sejumlah destinawi wisata siap menerima kunjungan pada libur Nataru dan segala antisiapasi hal-hal yang tidak diinginkan telah dilakukan oleh pengelola,”kata Prayitno.
Editor : EldeJoyosemito