get app
inews
Aa Read Next : Mahasiswa Peserta KKN Unwiku Purwokerto Terlindungi Program BPJS Ketenagakerjaan

BPJS Ketenagakerjaan Galakkan Sosialisasi Keikutsertaan Jamsostek ke RT dan RW

Kamis, 18 Juli 2024 | 19:28 WIB
header img
BPJS Ketenagakerjaan Cabang Purwokerto menggalakkan sosialisasi jaminan sosial ketenagakerjaan (Jamsostek) bagi para pekerja. (Foto: Istimewa)

PURWOKERTO, iNewsPurwokerto.id-BPJS Ketenagakerjaan Cabang Purwokerto menggalakkan sosialisasi jaminan sosial ketenagakerjaan (Jamsostek) bagi para pekerja. Termasuk penyelenggara pemerintahan di tingkat desa, RW dan RT.

"Langkah ini kami ambil karena masih banyak pengurus RT, RW, dan Badan Permusyawaratan Desa (BPD) yang belum terlindungi oleh program jamsostek dari BPJS Ketenagakerjaan," kata Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Purwokerto Antony Sugiarto, Kamis (18/7/2024).

Untuk itu, lanjutnya, pihaknya secara intensif menyosialisasikan program-program BPJS Ketenagakerjaan kepada pengurus BPD hingga RT dengan melibatkan kepala desa dan sekretaris desa di setiap kecamatan. Salah satu contohnya adalah kegiatan di Kecamatan Banyumas, Kabupaten Banyumas, yang dilaksanakan pada Selasa (16/7/2024) lalu. 

Menurutnya, dari 12 desa di Kecamatan Banyumas, baru 5 desa yang sudah terlindungi oleh program BPJS Ketenagakerjaan.

"Kami mendorong tujuh desa lainnya untuk memberikan perlindungan kepada BPD dan RT/RW-nya. Iuran kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan dapat dipotong dari insentif atau dari pendapatan asli desa," katanya.

Sosialisasi serupa juga akan digelar di kecamatan-kecamatan lain, dan dalam waktu dekat di Kecamatan Sokaraja.

Meski demikian, Antony mengakui bahwa di Kabupaten Banyumas sudah banyak pemerintah desa yang memberikan perlindungan BPJS Ketenagakerjaan bagi pengurus RT.

"Bahkan Desa Tipar Kidul, Kecamatan Ajibarang, sangat tertib dalam hal ini. Mereka mendaftarkan kader posyandu dan karang taruna dengan memanfaatkan pendapatan asli desa berupa dana CSR dari pabrik semen yang ada di sana," jelasnya.

Ia juga menambahkan bahwa pihaknya pernah mengajukan Pemdes Tipar Kidul untuk mengikuti Paritrana Award Provinsi Jawa Tengah, yang akhirnya meraih peringkat kedua setelah Klaten.

Antony berharap desa-desa lain di Kabupaten Banyumas dapat mengikuti jejak Pemdes Tipar Kidul, yang tidak hanya memberikan perlindungan BPJS Ketenagakerjaan bagi pengurus RT, tetapi juga kader posyandu dan karang taruna.

Editor : EldeJoyosemito

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut