Israel dilaporkan menghadapi serangan Iran yang kemungkinan terjadi dalam beberapa hari. Pejabat Amerika Serikat (AS) bahkan meyakini bahwa serangan akan berlangsung pada hari Senin ini.
Dalam pernyataan kepada Axios, seorang pejabat AS mengatakan bahwa serangan bisa dimulai pada hari Senin. Selain Iran, kelompok Hizbullah di Lebanon juga diperkirakan akan ikut dalam aksi balas dendam tersebut. Seperti diketahui, sehari sebelum serangan terhadap Haniyeh, Israel membunuh Fuad Shukr, seorang komandan senior yang juga merupakan orang kepercayaan pemimpin Hizbullah, Hassan Nasrallah, di Beirut.
Sementara itu, Menteri Pertahanan Israel, Yoav Gallant, bertemu dengan para pejabat senior militer dan pertahanan pada hari Minggu untuk membahas langkah-langkah pembalasan terhadap serangan Iran dan kelompok-kelompok proksinya.
Belum jelas senjata apa yang akan digunakan Iran dalam menyerang Israel. Namun, sumber Axios menyebutkan bahwa Iran kemungkinan akan menggunakan taktik yang sama seperti saat menyerang Israel pada pertengahan April lalu.
Pada saat itu, Iran melancarkan serangan dengan lebih dari 200 rudal dan drone sebagai balasan atas serangan terhadap kantor misi diplomatiknya di Damaskus, Suriah. Namun, serangan tersebut tidak bertujuan untuk menghancurkan, melainkan sebagai kejutan bagi negara Yahudi tersebut.
Tidak ada korban jiwa dalam serangan itu, dan sebagian senjata berhasil ditembak jatuh oleh negara-negara Arab tetangga Israel, seperti Yordania.
Editor : Sazili MustofaEditor Jakarta