PURWOKERTO, iNewsPurwokerto.id-Rapid Bena Matin, mahasiswa Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) Purwokerto, dan Ayudya Dwi Ritmadini dari UIN Saizu Purwokerto, berhasil meraih gelar Duta Genre Banyumas 2024.
Keduanya dinobatkan sebagai pemenang dalam acara Apresiasi Duta Genre Banyumas (Adugemas) yang digelar pada Sabtu (7/9/2024) di Pendopo Si Panji, Purwokerto.
Acara tersebut diselenggarakan oleh Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak (DPPKBP3A) Kabupaten Banyumas, dengan total 47 peserta yang terdiri dari 14 putra dan 33 putri, yang dimulai sejak 29 Agustus 2024.
Kepala DPPKBP3A Banyumas, Krisianto, menjelaskan bahwa dalam Grand Final, para finalis diuji pengetahuan mereka tentang Program Kependudukan, Keluarga Berencana, dan Pembangunan Keluarga (KKBPK), Kesehatan Reproduksi Remaja (KRR), Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK R), serta keterampilan berbicara di depan umum.
“Pertanyaan-pertanyaan yang diberikan bertujuan untuk menguji wawasan dan kepribadian finalis, karena mereka akan menjadi Duta Remaja dan Duta Generasi Berencana Kabupaten Banyumas,” ujar Krisianto.
Setelah melewati proses penilaian, dewan juri akhirnya menetapkan Rapid Bena Matin sebagai pemenang juara 1 kategori putra, diikuti oleh Muhammad Dati Fauzan dari SMA Negeri 2 Purwokerto sebagai juara 2, dan Kevin Hafizh Firjatullah dari SMK Negeri 1 Purwokerto sebagai juara 3. Harapan 1 diraih oleh Faisal Bahari dari Universitas Muhammadiyah Purwokerto, sementara Harapan 2 jatuh kepada Arrati Agusti Satrio Wibowo dari Universitas Wijaya Kusuma Purwokerto.
Untuk kategori putri, Ayudya Dwi Ritmadini dinobatkan sebagai juara 1, disusul Vanisa Firda Melati dari SMA Negeri 4 Purwokerto sebagai juara 2, dan Nuur Syifa Fatimatuzzahro dari SMK Negeri 1 Purwokerto sebagai juara 3. Juara Harapan 1 diraih oleh Halisa Nurazizah dari Universitas Jenderal Soedirman Purwokerto, sedangkan juara Harapan 2 diraih oleh Nur Atikotul Hasanah dari Poltekkes Semarang.
Selain itu, penghargaan Duta Genre Favorit diberikan kepada Arrati Agusti Satrio Wibowo dan Yuanita Aura Dewi dari Kecamatan Lumbir. Penghargaan Duta Genre Influencer diraih oleh Fadillah Rizqi Prayoga dan Dista Putri Utami dari SMK Negeri 1 Purwokerto.
Krisianto menambahkan, program Pemilihan Duta Genre bertujuan untuk memperkuat ketahanan keluarga melalui peran remaja. Menurutnya, tantangan yang dihadapi oleh remaja ke depan sangat berat. Namun, melalui pembinaan program Generasi Berencana, para duta dan forum GenRe diharapkan dapat mensosialisasikan pentingnya menjauhi tiga risiko utama KRR, yaitu pernikahan dini, perilaku seksual menyimpang, dan penyalahgunaan narkoba.
"Generasi muda harus dipersiapkan untuk menghadapi permasalahan remaja. Jika salah mengarahkan mereka, Indonesia bisa menghadapi tantangan serius saat bonus demografi 2030 tiba. Remaja harus sehat, cerdas, dan siap memanfaatkan bonus demografi tersebut. Pemerintah akan berusaha sebaik mungkin, tetapi peran orang tua sangat penting," jelas Krisianto.
Sementara itu, Kepala Bidang Keluarga Berencana, Ketahanan dan Kesejahteraan Keluarga, Diah Pancasilaningrum, menyebutkan bahwa sebelum Grand Final, pemilihan Duta Genre telah melalui beberapa tahap seleksi yang berlangsung dari 29 Agustus hingga 2 September 2024. Selama lima hari tersebut, seluruh peserta diberikan berbagai pengetahuan dan wawasan, dengan penjurian yang sudah dimulai sejak awal.
"Program Duta GenRe merupakan bagian dari upaya pembangunan keluarga sejahtera. Duta GenRe diharapkan menjadi contoh di lingkungan mereka dalam mensosialisasikan program ini," ujarnya.
Dewan juri Grand Final terdiri dari berbagai ahli, termasuk Slamet Hartono (IpeKB) Rustin Harwanti, Firda Mustika Galih Pamulan, Arbina Satria Afiatan, dan Galih Yoga Saputro, serta juri kehormatan Asisten Pemerintahan dan Kesra Setda Banyumas Nungky Harry Rachmad.
Editor : EldeJoyosemito