CILACAP, iNews.id - Menelusuri Desa Klaces di Cilacap, tim Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Purwokerto membawa tiga brankas besi. Mereka berkeliling d lingkungan desa yang kanan kirinya adalah hutan mangrove.
Tiga brankas itu berisi uang pecahan kertas dengan nilai Rp1 miliar. Tujuannya adalah untuk menukarkan uang lusuh milik warga dengan uang baru.
Untuk menjangkau Desa Klaces, Kecamatan Kampung Laut, perjalanan dari Dermaga Sleko, Cilacap membutuhkan waktu sekira 2 jam. Satu-satunya akses untuk menuju Klaces adalah dengan perahu jukung atau karet. Bahkan, saat berangkat ke Desa Klaces, Kecamatan Kampung Laut pada Kamis (10/3/2022), hujan datang.
Kebetulan, di perahu hanya sedikit saja yang ada atapnya. Sehingga tim dari BI Purwokerto harus mengenakan mantel plastik supaya tidak basah. Setelah deru mesin perahu menembus laguna Segara Anakan selama dua jam, tibalah di Desa Klaces. Anak-anak SD menyambut dengan riang gembira.
Beruntung, saat tim datang, banjir rob di Desa Klaces sudah reda. Wilayah setempat memang serap dilanda rob kalau air pasang. “Beruntung siang ini tidak rob. Kalau semalam masih ada rob. Itu lihat sisa-sisanya masih terlihat. Ada sisa genangan di rumah warga,”ungkap Safri (42) warga setempat.
Brankas itu dibawa dengan menggunakan kereta pendorong. Mereka menyambangi warung, rumah warga, sekolah dan lama di perempatan jalan selebar 1,5 meter.
Editor : EldeJoyosemito