BANYUMAS, iNewsPurwokerto.id - Penjabat (Pj) Bupati Banyumas, Iwanuddin Iskandar, bersama Kepala Dinas Kesehatan Banyumas, dr. Widyana Grehastuti, meresmikan tiga fasilitas kesehatan baru di Kabupaten Banyumas. Acara peresmian yang berlangsung Kamis (23/1) kemarin di Aula Puskesmas Pekuncen I ini menjadi langkah nyata pemerintah daerah dalam meningkatkan akses dan kualitas layanan kesehatan masyarakat.
Tiga fasilitas yang diresmikan meliputi relokasi Puskesmas Pekuncen I, rehabilitasi Puskesmas Purwokerto Utara II, dan pembangunan Gedung Public Safety Center (PSC) 119 Satria Banyumas. Peresmian ditandai dengan penandatanganan prasasti oleh Pj Bupati Iwanuddin Iskandar.
Menurut Iwanuddin, pembangunan fasilitas ini bertujuan untuk menyeimbangkan ketersediaan layanan kesehatan antara rumah sakit dan puskesmas. "Harus berimbang antara jumlah rumah sakit dan puskesmas. Yang terjadi selama ini tidak berimbang. Jadi kekurangan itu harus kita penuhi," kata Iwanuddin dalam keterangannya, Jumat (24/1/2025).
Ia juga menekankan pentingnya evaluasi rutin terhadap pelayanan di puskesmas, mengingat puskesmas adalah lini pertama sebelum pasien dirujuk ke rumah sakit.
"Rujukan yang diberikan adalah rujukan yang benar-benar tidak dapat diatasi ditingkat puskesmas," ucapnya.
Oleh karena itu ia meminta untuk betul-betul menata SDM dan infrastruktur yang ada. "Saya tidak ikhlas. Saya tidak pernah ikhlas apabila pelayanan kepada masyarakat Banyumas tidak maksimal," tuturnya.
Kepala Dinas Kesehatan Banyumas, dr. Widyana, menambahkan bahwa pembangunan fasilitas kesehatan ini merupakan bagian dari program pemenuhan sarana dan prasarana kesehatan yang telah dianggarkan pada 2024.
"Pembangunan-pembangunan sarana kesehatan di tahun 2024 ini dilakukan melalui program fasilitas pemenuhan sarana prasarana dan alat kesehatan yang telah dianggarkan meliputi sarana prasarana puskesmas dalam bentuk pembangunan, pemeliharaan puskesmas," ucapnya.
Relokasi Puskesmas Pekuncen I, yang sebelumnya berdiri di atas tanah milik desa, kini berada di lokasi baru milik Pemerintah Banyumas dengan anggaran Rp 7,1 miliar dari Dana Alokasi Umum. Lokasi baru ini dirancang sesuai standar tata ruang pelayanan pasien.
"Lokasi Puskesmas Pekuncen I dulu juga masih dibangun di tanah milik desa. Sekarang sudah milik pemerintah Banyumas," tuturnya.
Selain itu, rehabilitasi Puskesmas Purwokerto Utara II menghabiskan dana Rp 2,75 miliar, sementara pembangunan Gedung PSC 119 Satria Banyumas menelan anggaran Rp 1,2 miliar, keduanya menggunakan Dana Alokasi Khusus Fisik.
Editor : Arbi Anugrah