"Satu gerbong bisa mengangkut hingga 50 ton, setara dengan dua truk kontainer. Selain itu, layanan ini dikelola oleh SDM profesional yang memastikan operasional berjalan lancar dan efisien," tambahnya.
Untuk meningkatkan kualitas layanan, KAI Daop 5 Purwokerto berfokus pada keselamatan, kelancaran operasional, serta peningkatan keandalan sarana dan prasarana. Hasilnya, pada Januari 2025, On Time Performance (OTP) keberangkatan KA Angkutan Barang mencapai 100 persen, menunjukkan tingkat ketepatan waktu yang optimal.
KAI Daop 5 Purwokerto berharap semakin banyak pelaku usaha yang memanfaatkan layanan angkutan barang kereta api. Selain menawarkan biaya logistik yang lebih kompetitif, moda transportasi ini juga berkontribusi dalam mengurangi kemacetan, polusi, dan kerusakan jalan.
"Dengan mengurangi kemacetan dan polusi, penggunaan kereta api untuk angkutan barang juga sejalan dengan komitmen kami dalam mendukung pembangunan berkelanjutan global atau Sustainable Development Goals (SDGs)," pungkas Feni.
Editor : Arbi Anugrah