Logo Network
Network

Beruntungnya Balita Ini Selamat setelah Hilang 3 Hari di Hutan

Tim iNews.id
.
Minggu, 22 Agustus 2021 | 20:30 WIB
Beruntungnya Balita Ini Selamat setelah Hilang 3 Hari di Hutan
Seorang balita umur 22 bulan berhasil bertahan hidup di hutan selama tiga hari sendirian.

MOSKOW, iNews.id - Seorang balita umur 22 bulan berhasil bertahan hidup di hutan selama tiga hari sendirian. Lyuda Kuzina hilang saat dia bermain sendiri di halaman rumah tanpa pagar, dekat Obninsk di wilayah Smolensk, Rusia.

Tanpa sepengetahuan ibunya, Lyuda berjalan masuk hutan. Padahal, hutan tersebut terkenal banyak dihuni binatang buas seperti beruang dan serigala. 

Mengetahui anaknya hilang, orang tuanya segera melapor kepada pihak berwajib. Sekitar 500 orang bergerak mencari Lyuda ke dalam hutan. 

Setelah tiga hari pencarian, putri fisikawan nuklir ini ditemukan selamat di hutan lebat dengan jarak 2,5 mil atau 1,6 kilometer dari rumah. 

"Salah satu kelompok berhenti untuk beristirahat setelah lama mencari. Tiba-tiba mereka mendengar suara anak kecil samar," kata juru bicara kelompok penyelamat SALVAR. 

Penyelamat pun memanggil nama Lyuda dan suara lirih itu kembali terdengar. Mereka pun segera mencari sumber suara tersebut. 

Beruntung tim menemukan bocah malang tersebut. Dia ditemukan di area pohon tumbang di tengah hutan tempat hewan liar termasuk beruang coklat dan serigala berkeliaran.

Lyuda segera merentangkan lengannya yang kurus lalu meringkuk erat pada tim penyelamat saat ditemukan.

"Semua orang baik sukarelawan yang berpengalaman dan pertama kali, penduduk setempat, semua orang menangis terisak-isak," katanya. 

Lyuda segera dibawa ke posko pencarian tempat orang tuanya menunggu. Beruntung bocah itu dalam kondisi sehat meski banyak digigit serangga.

Begitu sampai di tepi hutan, Lyuda segera dilarikan ke Rumah Sakit Klinis Anak Khusus di ibukota regional Smolensk untuk mendapatkan pemeriksaan dan diinfus. 

Menteri Kesehatan Daerah, Olga Stunzhas mengatakan, kondisi anak dinilai sedang. Beruntung tidak ada kondisi gawat terhadap hidupnya.

"Gadis itu menggunakan infus untuk meningkatkan kekuatannya," katanya.

 

Editor : Aryo Arbi

Follow Berita iNews Purwokerto di Google News

Bagikan Artikel Ini