Hardianti Triana Mahasiswi UT yang Jadi Sopir BRT: Membelah Jalan, Mengejar Ilmu

Ia pun bersyukur karena manajemen Trans Banyumas mendukung penuh pendidikannya. “Kalau jadwal kuliah bentrok, bisa tukeran libur atau shift, atau ajukan long shift.”
Ana menitipkan pesan bagi para perempuan untuk tak pernah ragu mengejar mimpi. “Perempuan harus semangat, kita bukan kaum lemah. Kita bisa setara bahkan lebih dari laki-laki. Jangan mau diinjak-injak,” ujarnya penuh semangat.
Dengan roda yang terus berputar dan buku-buku kuliah yang tetap terbuka, Ana membuktikan bahwa perempuan bisa menggenggam banyak peran sekaligus: membelah jalan dan mengejar ilmu.
Baginya pilihan kuliah di UT menjadi jawaban, karena dirinya masih harus kerja. Sebagai pelopor pendidikan terbuka di Indonesia, UT Purwokerto menyediakan berbagai program studi yang memungkinkan mahasiswa belajar kapan pun dan di mana pun, sesuai kebutuhan dan gaya hidup mereka.
UT Purwokerto memiliki sejumlah keunggulan yang menjadi daya tarik utama. Sebagai perguruan tinggi negeri, kampus ini menetapkan biaya pendidikan yang terjangkau tanpa uang gedung, tanpa tes masuk, dan tanpa kewajiban menyusun skripsi. Selain itu, mahasiswa dijamin bebas dari risiko Drop Out (DO).
Kualitas pendidikan di UT Purwokerto pun tak perlu diragukan, dengan akreditasi A dari BAN-PT yang menjadi bukti pengakuan resmi terhadap standar akademiknya.
Dengan berbagai kemudahan tersebut, Universitas Terbuka Purwokerto menjadi solusi ideal bagi mereka yang ingin melanjutkan pendidikan tanpa harus meninggalkan pekerjaan, keluarga, maupun aktivitas lainnya.
Editor : EldeJoyosemito