OJK Purwokerto: Sektor Jasa Keuangan Banyumas Stabil, Ada 752 Pengaduan Konsumen

PURWOKERTO, iNewsPurwokerto.id – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Purwokerto menegaskan sektor jasa keuangan di wilayah eks Karesidenan Banyumas hingga akhir Juni 2025 tetap stabil dan mencatat pertumbuhan positif, meski perekonomian global masih dibayangi ketidakpastian.
Kepala OJK Purwokerto, Haramain Billady, menyebut tren ini terlihat dari peningkatan di berbagai indikator, terutama di sektor perbankan.
“Kinerja perbankan yang mencakup bank umum dan BPR/S masih tumbuh, dengan kenaikan aset sebesar 6,92% (year-on-year), DPK 4,69%, dan kredit 0,98%. Memang, pada BPR/S masih ada tantangan, seperti NPL yang cukup tinggi di angka 21,26% akibat dampak normalisasi kredit restrukturisasi pascapandemi, namun secara umum stabilitas tetap terjaga,” jelas Haramain.
Ia menambahkan, penyaluran kredit BPR/S masih didominasi pembiayaan produktif, terutama modal kerja, dengan mayoritas mengalir ke sektor UMKM.
Di pasar modal, jumlah investor saham tumbuh 24,32% dan reksa dana 14,49%, disertai lonjakan nilai transaksi 154,90% menjadi Rp1,089 triliun, mayoritas dari investor berusia 18–30 tahun.
Editor : EldeJoyosemito