UMP Resmi Luncurkan PMB Berbarengan dengan OSIS Student Summit 2025
PURWOKERTO, iNewsPurwokerto.id – Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP) secara resmi memulai tahapan Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) Tahun Akademik 2026/2027. Kegiatan grand launching yang digelar bersamaan dengan OSIS Student Summit 2025. Penggabungan dua agenda besar ini menjadi strategi UMP untuk menjaring calon mahasiswa berprestasi sekaligus menumbuhkan minat melanjutkan pendidikan tinggi sejak di bangku sekolah.
Rektor UMP Purwokerto, Prof Jebul Suroso, menyampaikan bahwa respons calon mahasiswa sudah terlihat bahkan sebelum PMB diluncurkan secara resmi. Sejumlah pendaftar telah lebih dahulu memastikan pilihan untuk berkuliah di UMP, yang mencerminkan meningkatnya kepercayaan masyarakat terhadap mutu pendidikan kampus tersebut.
“Peluncuran PMB ini menjadi awal yang positif karena sebelum grand launching pun sudah ada pendaftar. Ini menunjukkan kepercayaan publik terhadap UMP terus tumbuh,” ujar Prof Jebul.
Ia menuturkan, mahasiswa UMP berasal dari latar belakang yang beragam, baik dari berbagai daerah di Indonesia maupun dari luar negeri. Selain itu, UMP juga membuka jalur Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL) yang diminati kalangan profesional dan pelaku usaha, termasuk dari wilayah Banyumas.
Pelaksanaan grand launching PMB yang dikolaborasikan dengan OSIS Student Summit 2025 semakin menegaskan peran UMP sebagai mitra strategis sekolah. Prof. Jebul menilai Banyumas memiliki posisi geografis dan potensi ekonomi yang kuat untuk berkembang sebagai pusat pendidikan baru di Jawa Tengah.
“Kedekatan Banyumas dengan kota-kota besar seperti Yogyakarta, Surakarta, Jakarta hingga Bali menjadikan wilayah ini sangat prospektif. UMP hadir dengan akreditasi unggul, sistem pembelajaran terbuka, beragam beasiswa, serta fasilitas pendidikan yang terus ditingkatkan,” jelasnya.
Untuk meningkatkan daya saing di tingkat global, UMP juga menargetkan penguatan peringkat internasional. Langkah tersebut didukung dengan pengembangan program akademik inovatif, antara lain tugas akhir berbasis proyek sebagai alternatif skripsi atau tesis, program magang nasional dan internasional berbayar, hingga program percepatan studi S1–S2 melalui kerja sama dengan Institut Teknologi Bandung (ITB).
Secara khusus, UMP memberikan perhatian kepada pengurus OSIS yang dinilai memiliki potensi kepemimpinan. Kampus menyiapkan skema beasiswa unggulan serta pendampingan khusus bagi siswa aktif OSIS yang melanjutkan studi di UMP.
“Pengurus OSIS merupakan calon pemimpin masa depan. Kami menyiapkan dukungan agar mereka dapat berkembang baik secara akademik maupun kepemimpinan,” tegas Prof Jebul.
Sementara itu, Ketua Forum OSIS Banyumas, Marella Queena Pavita, menyampaikan bahwa OSIS Student Summit 2025 diikuti sekitar 150 sekolah se-Banyumas, dengan tambahan peserta dari wilayah Barlingmascakeb, termasuk Banjarnegara. Kegiatan ini berlangsung selama satu hari penuh dan untuk pertama kalinya diselenggarakan di lingkungan kampus UMP tanpa dipungut biaya.
“Banyak fasilitas serta materi pengembangan diri yang kami peroleh. Kami berharap kegiatan ini menjadi wadah kolaborasi sekaligus motivasi bagi pengurus OSIS untuk melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi,” ujarnya.
Editor : EldeJoyosemito