Bupati Banyumas Tabuh Bedug Sambut Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah

PURWOKERTO, iNews.id - Suara Takbir menyambut hari kemenangan Umat Islam 1443 Hijriah berkumandang di kawasan Menara Pandang Teratai Purwokerto, Kabupaten Banyumas Minggu (1/5/2022) malam. Masyarakat antusias dan turut memeriahkan acara bertajuk Gema Takbir 2022.

Setidaknya terdapat ratusan orang memadati kawasan yang menjadi monumen kebanggaan Banyumas. Malam takbiran di Kota Purwokerto pun lebih berwarna.

Baca Juga

Asyik, Bayar Pakai QRIS saat Masuk di Obyek Wisata Banyumas Cuma Rp79

Tidak hanya dimeriahkan oleh berbagai elemen masyarakat, acara menyambut datangnya Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah ini juga dihadiri langsung oleh Bupati Banyumas, Achmad Husein, beserta jajarannya. Di sana, Husein juga turut menabuh bedug.

Dalam sambutannya, Husein menegaskan bahwa tahun ini warga Banyumas sudah dapat bernafas lega dan dapat merayakan lebaran dengan leluasa. Terlebih, kini di kota Purwokerto sudah terdapat banyak wahana baru yang bisa dinikmati, salah satunya Menara Pandang Teratai.

Baca Juga

Kolaborasi Ndarboy dan Orkestra Keroncong Svaranusa Hibur Penonton di Purwokerto

"Bismillah Covid e ilang, siki wis bisa badha bareng, kene kur ndeleng kae nduwur, mlaku-mlaku nang ndalan, karo bojone, karo anake, sing penting ayem ya, atine ayem (Bismillah Covidnya hilang, sekarang sudah bisa lebaran bersama, bisa datang ke sini melihat yang di atas sana (Menara Teratai), jalan-jalan di jalanan bersama pasangan, bersama anak, yang penting damai ya, hatinya damai)," ujarnya.

Selain itu, Husein juga turut menyampaikan beberapa agenda yang akan dilaksanakan dalam beberapa waktu ke depan. Ia juga menuturkan bahwa segala usulan mengenai penggunaan kawasan Jalan Bung Karno dan Kompleks Menara Teratai dapat diterima asalkan mengedepankan kepentingan masyarakat

"Miki ana sing ngomong, ngko angger Idul Adha nganakna lomba bedug nang dalan kae nganah, ya nganah. Terus ngko mulai minggu ngarep, kae pasar minggu sing biasane nang GOR dipindah ngene, ya nganah ora papa. Sing rakyate pada seneng, pada bungah, sing penting rakyate bisa golet duwit kepenak (Tadi ada yang bilang, nanti sewaktu Idul Adha diadakan lomba bedug di sepanjang jalan sana (Jalan Bung Karno), silakan. Itu pasar minggu yang biasanya ada di GOR dipindah sini, ya silakan saja tidak apa-apa. Yang penting masyarakat seneng, masyarakat bahagia, masyarakat bisa mencari uang dengan mudah," jelasnya.

Baca Juga

Video Pengibaran Kain Panjang Merah Putih Gagal Sampai Puncak Menara Teratai Purwokerto

Editor : Arbi Anugrah