Video memperlihatkan seorang turis wanita Rusia menangis. Dalam ledekannya, Kementerian Pertahanan Ukraina menyarankan tujuan wisata alternatif bagi turis-turis Rusia dan menyerukan mereka untuk pulang. Lagu "Cruel Summer" dari girl band Inggris Bananarama, diputar sepanjang video berdurasi 35 detik tersebut.
"Turis Rusia diberitahu: 'Anda memiliki beberapa pilihan musim panas ini. Pantai Palm Jumeirah [Dubai]. Resor Antalya [Turki]. Cabanas Kuba [Kuba]'," tulis Kementerian Pertahanan Ukraina dalam video yang mereka rilis.
Tiga video ditampilkan berturut-turut dengan teks berbunyi: "Anda memilih Crimea. Kesalahan besar."
Cuplikan dari turis-turis Rusia yang menonton serangkaian ledakan di Pangkalan Udara Saky juga ditampilkan, setelah itu ditambahkan teks berbunyi: "Waktunya pulang. Crimea adalah Ukraina."
Turis wanita yang terisak-isak, difilmkan di belakang mobil, berkata: "Saya tidak ingin meninggalkan Crimea. Di sini sangat sejuk dan seperti berada di rumah."
Lebih dari 13.000 orang menyukai video Kementerian Pertahanan Ukraina, yang telah di-retweet lebih dari 3.200 kali. Rusia bersikeras bahwa rentetan ledakan di Pangkalan Udara Saky adalah kecelakaan, meskipun ini telah dibantah secara luas oleh para ahli independen yang menunjuk ke beberapa kawah.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta
Artikel Terkait