LUMAJANG, iNewsPurwokerto.id - Telah beredar kabar kalau erupsi Gunung Semeru di Lumajang, Jawa Timur (Jatim) menyebabkan tsunami. Kabar tersebut langsung dibantah Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG)
"Kabar yang beredar bahwa erupsi Semeru dapat menyebabkan tsunami adalah tidak benar," tulis akun Twitter PVMBG, Minggu (4/12/2022).
Menurutnya, awan panas guguran Gunung Semeru menjangkau kurang lebih 13 kilometer ke arah tenggara dan tidak sampai ke laut.
"Dampak erupsi saat ini adalah abu vulkanik yang dapat mendampak bagian barat daya, barat, dan selatan Gunung Semeru,"lanjutnya seperti dikutip iNews.id dari Antara.
Kepala Bidang Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah Lumajang Joko Sambang mengimbau kepada masyarakat untuk tidak terpancing dengan informasi yang tidak bertanggung jawab mengenai aktivitas Gunung Semeru.
"Kami imbau masyarakat mengikuti arahan dari instansi yang berwenang yakni Badan Geologi yang akan terus melakukan koordinasi dengan BPBD di daerah," kata dia.
Hingga Senin (5/12/2022), Gunung Semeru masih memuntahkan awan panas guguran. Getaran akibat erupsi tercatat beramplitudo 25 mm selama 386 detik. "Hasil pengamatan kegempaan hari ini selama enam jam, Gunung Semeru juga mengalami 29 kali letusan atau erupsi dengan amplitudo 11-22 mm dan lama gempa 65-120 detik," kata Mukdas, Senin (5/12/2022).
Dia mengatakan, Gunung Semeru juga terpantau mengalami enam kali gempa guguran dengan amplitudo 1-8 mm selama 50-140 detik. Selain itu, tercatat pula satu kali gempa vulkanik dalam serta satu kali gempa tektonik jauh.
Aktivitas Semeru juga terekam enam kali gempa guguran dengan amplitudo 1-8 mm dan lama gempa 50-140 detik, satu kali gempa vulkanik dalam, dan satu kali gempa tektonik jauh.
Ribuan jiwa mengungsi lantaran menjadi korban erupsi Gunung Semeru pada Minggu (4/12/2022). BNPB mencatat, sebanyak 1.979 jiwa mengungsi. Kini BNPB telah menyiapkan sebelas titik pengungsian.
Terdapat lima desa di Lumajang yang terdampak erupsi Gunung Semeru. Saat ini, tim gabungan masih terus melakukan penyelamatan, pencarian, dan evakuasi.
Editor : EldeJoyosemito
Artikel Terkait