Antisipasi Inflasi, Bupati Banyumas: ASN Tanam Cabai

Elde Joyosemito
Ilustrasi cabai (Foto: Ilustrasi/Ist)

Bupati eminta kepada Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) untuk melakukan pemantauan terhadap harga-haga kebutuhan pokok masyaraka. “Untuk stok sembako aman hingga Lebaran mendatang,”ujarnya.

Dengan stok yang telah cukup, maka langkah berikutnya adalah memantau pergerakan harga. “Jika memang ada kenaikan harga di atas harga acua atau HET, maka operasi pasar jadi solusinya,”katanya.

Misalnya, saat sekarang Pemkab Banyumas tengah melakukan OP telur dengan harga Rp27 ribu. Harga di pasaran saat ini mencapai Rp32 ribu hingga Rp33 ribu per kilogram (kg).

“Bersama dengan lintas instansi, kami mengaktifkan kios TPID di Pasar Manis dan Pasar Wage. Kios TPID tersebut menjual lima komoditas penyumbang inflasi yakni beras, telur, cabai, bawang merah dan minyak goreng,”jelasnya.

Upaya stabilisasi harga, dilaksanakan dengan bersama Bulog serta gerakan pangan murah dengan Bapanas, Dinpertan KP dan Gapoktan. “Kami juga mengantisipasi kemungkinan adanya penimbunan. Selain itu, meminta masyarakat tidak panic buying dengan membeli kebutuhan pokok dalam partai besar,”ungkap Bupati.

Editor : EldeJoyosemito

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network