PURWOKERTO, iNewsPurwokerto.id-Ada kabar gembira bagi warga di Banyumas Raya mulai dari Kabupaten Banyumas, Purbalingga, Banjarnegara dan Cilacap.
Sebab, di tengah harga beras tinggi, setiap keluarga akan mendapat jatah 10 kg mulai September, Oktober dan November. Mereka yang mendapatkan jatah adalah keluarga tidak mampu.
Pemimpin Cabang (Pinca) Perum Bulog Banyumas Rasiwan mengatakan bahwa pihaknya mulai menyalurkan beras cadangan pangan pemerintah (CPP) untuk keluarga penerima bantuan pangan (PBP).
“Secara total, selama tiga bulan, kami akan menyalurkan 6.559,74 ton. Jumlah tersebut disalurkan pada September, Oktober dan November. Penerima sebanyak 655.974 keluarga PBP, masing-masing mendapat 10 kg,”jelas Rasiwan pada Senin (11/9/2023) di Aula Desa Sudagaran, Kecamatan Banyumas.
Di Aula Sudagaran menjadi tempat launching bantuan pangan beras di 305 PBP khususnya di desa setempat.
“Hari ini, kami melaunching penyaluran bantuan pangan beras. Masing-masing keluarga penerima mendapatkan sebanyak 10 kg beras. Nantinya, mereka bakal menerima mulai September, Oktober dan November. Khusus untuk Banyumas, ada 247.515 keluarga penerima yang tersebar di 27 kecamatan,”katanya.
Menurutnya, penyaluran beras CPP merupakan upaya untuk mengurangi beban pengeluaran rumah tangga berpendapatan rendah.
“Selain itu, juga sebagai upaya mengurangi kerawanan pangan dan kemiskinan, melindungi dari dampak fluktuasi harga serta pengendalian dampak inflasi,”ujarnya.
Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Banyumas Junaidi mengatakan bahwa keluarga penerima akan mendapatkan jatah 10 kg setiap bulannya. “Jadi, bantuan ini bakal berlangsung hingga tiga bulan mendatang. Masyarakat secara umum juga tidak perlu panik, karena stok beras cukup,”tandasnya.
Editor : EldeJoyosemito
Artikel Terkait
