"Iya enggak menyiapkan nama soalnya dibilang lahirnya pas bulan tiga," ujarnya.
Ia menceritakan tentang kondisi istri yang mengalami kontraksi saat hendak pergi ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) untuk mencoblos. Namun, mereka tetap melanjutkan perjalanan dan memberikan hak suara setelah bayi Prabowo Gibran lahir di bawah bimbingan bidan desa.
"Lahirnya itu pas 08.30, pas mau berangkat nyoblos," tuturnya.
Tarmizi berharap agar putra mereka kelak akan tumbuh dewasa dan menjadi kebanggaan bagi keluarga.
Editor : Arbi Anugrah
Artikel Terkait