CILACAP, iNewsPurwokerto.id - Kilang Pertamina Internasional (KPI) Refinery Unit (RU) IV Cilacap kembali menorehkan prestasi dengan meraih penghargaan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan Perusahaan (TJSLP) 2024 dari Pemerintah Kabupaten Cilacap. Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Pj. Bupati Cilacap, M. Arief Irwanto, kepada Area Manager Communication, Relations & CSR KPI RU IV, Cecep Supriyatna, dalam acara Konsultasi Publik Rancangan Awal RKPD 2026 di aula BPKAD, Selasa (7/1/2025).
Piagam bernomor 400.14.11/06940/34/2024 itu menyatakan KPI RU IV sebagai mitra strategis dalam pembangunan daerah melalui program-program tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) sepanjang tahun 2024.
“Kami berikan apresiasi dan penghargaan tinggi kepada sejumlah perusahaan yang ada di Cilacap, termasuk KPI RU IV atas kontribusi nyata turut memajukan Kabupaten Cilacap,” kata Pj. Bupati, Arief Irwanto.
Ia berharap kolaborasi semacam ini dapat terus berlanjut untuk memperkuat sinergi antara pemerintah daerah dan sektor swasta. “Pemkab tidak mungkin berjalan sendirian membangun wilayah kabupaten. Tentu dibutuhkan dukungan dari banyak pihak untuk bergandengan tangan,” imbuhnya.
Menanggapi penghargaan tersebut, Relations & CSR KPI RU IV, Cecep Supriyatna menyampaikan bahwa penghargaan ini menjadi pengakuan atas dedikasi Kilang Cilacap dalam mendukung pembangunan Kabupaten Cilacap, yang merupakan kabupaten terluas di Jawa Tengah.
"Komitmen kami untuk terus berkolaborasi membangun Kabupaten Cilacap melalui program TJSLP," ujarnya.
Cecep memaparkan, sepanjang 2024, kontribusi TJSLP Kilang Cilacap mencakup berbagai sektor, seperti pendidikan, kesehatan, pengembangan ekonomi, infrastruktur, keagamaan, hingga kesejahteraan sosial. Selain itu, kontribusi juga diberikan dalam bidang olahraga, seni, budaya, pariwisata, penanggulangan bencana, serta perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup.
Cecep menambahkan bahwa program TJSLP yang dijalankan Kilang Cilacap sejalan dengan beberapa poin dalam Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs). Di antaranya, mengakhiri kemiskinan, mendukung kesehatan dan kesejahteraan masyarakat, serta memastikan pendidikan yang inklusif dan berkualitas.
“Di bidang pendidikan, memastikan pendidikan inklusif dan berkualitas setara, serta mendukung kesempatan belajar seumur hidup bagi semua,” tutup Cecep.
Editor : Aryo Arbi
Artikel Terkait
