Danang membagikan filosofi hidupnya yang menjadi pendorong utama dalam menghadapi tantangan berbisnis.
"Jalan setapak menuju kebahagiaan adalah jalan yang penuh rasa sakit dan malu. Jika kita mengalami proses gagal, sakit, susah, dan perih, mungkin kita sedang berada di jalan yang tepat untuk meraih kesuksesan," jelasnya.
Sebagai alumnus, Danang memberikan pesan inspiratif kepada mahasiswa Unsoed dan generasi muda lainnya. Ia mendorong mereka untuk mulai berwirausaha dengan memanfaatkan perkembangan teknologi digital.
“Era saat ini telah berubah, dan transisi ini masih terbilang baru, sehingga masih banyak hal yang bisa dieksplorasi lebih jauh di era digital. Penting untuk beradaptasi dengan teknologi yang dapat digunakan sebagai media untuk berinvestasi, seperti cryptocurrency, saham, dan lain-lain. Skill ini harus dipelajari sedini mungkin, agar fondasi pengetahuan semakin kokoh dan dapat mencapai tujuan atau output yang diinginkan”, pungkas Danang.
Dengan kesuksesan yang diraihnya, Danang membuktikan bahwa keberanian mengambil peluang, disertai kerja keras dan inovasi, mampu menciptakan perubahan besar, tidak hanya untuk dirinya sendiri, tetapi juga bagi masyarakat luas.
Editor : Arbi Anugrah
Artikel Terkait