DENPASAR, iNewsPurwokerto.id-Dengan kondisi masyarakat Indonesia yang hobi akan aktivitas di luar ruangan membuat Arc’teryx mantap membuka gerai di di Beachwalk Shopping Center, Bali.
Kehadiran gerai ini menandai langkah resmi Arc’teryx dalam menyediakan produk-produk berkualitas tinggi yang dirancang khusus untuk menghadapi cuaca ekstrem, termasuk iklim tropis Asia.
Pembukaan gerai ini langsung menjadi sorotan dan ramai diperbincangkan di media sosial.
"Kami sangat antusias memperkenalkan Arc'teryx ke Indonesia, negara yang kaya akan keindahan alam dan memiliki komunitas outdoor yang bersemangat. Misi kami adalah menyediakan pakaian teknis terbaik yang mendukung petualangan, tanpa mengabaikan prinsip keberlanjutan,"ujar Deddy Firdaus Yulianto, kuasa hukum PT ATX Asia Sport Product saat ditemui wartawan pada Selasa (11/2/2025).
Namun, kehadiran gerai ini sempat memicu polemik di dunia maya, dengan sejumlah pihak mempertanyakan keaslian dan legalitasnya. Menanggapi hal tersebut, Perfect Supply Chain Co LTD, pemilik sah merek dagang Arc’teryx, memberikan klarifikasi resmi. Mereka menegaskan bahwa PT ATX ASIA SPORT PRODUCTS telah ditunjuk sebagai pemegang lisensi eksklusif untuk memasarkan dan mendistribusikan produk Arc’teryx di Indonesia.
Klarifikasi Resmi dari Perfect Supply Chain Co LTD
1. Perfect Supply Chain Co LTD memastikan bahwa produk Arc’teryx yang beredar di Indonesia adalah asli dan memiliki lisensi resmi. Beberapa poin penting dalam klarifikasi tersebut meliputi:
2. Lisensi Resmi untuk Indonesia: PT ATX ASIA SPORT PRODUCTS telah mendapatkan lisensi resmi dari Perfect Supply Chain Co LTD untuk mengelola dan memasarkan Arc’teryx di Indonesia. Lisensi ini tercatat secara resmi di Kantor Merek Indonesia, menjamin legalitas dan keaslian produk.
3. Standar Global Tetap Terjaga: Produk Arc’teryx di Indonesia tetap mempertahankan standar kualitas global, dengan penyesuaian khusus untuk iklim tropis.
4. Kemitraan dengan Pihak Lokal: Perfect Supply Chain Co LTD membuka peluang kerja sama dengan mitra lokal yang memenuhi standar mereka untuk memperluas distribusi produk.
Perlindungan Hak Kekayaan Intelektual: Penggunaan merek Arc’teryx tanpa izin resmi akan dianggap sebagai pelanggaran hak kekayaan intelektual dan dapat dikenai sanksi hukum.
Editor : EldeJoyosemito
Artikel Terkait
