Pemkab Purbalingga dan Sampoerna Dorong UMKM Batik Tembus Pasar Global

Arbi Anugrah
Pemkab Purbalingga dan Sampoerna Dorong UMKM Batik Tembus Pasar Global. Foto: Pemkab Purbalingga

Program ini merupakan kelanjutan dari pendampingan yang telah dimulai pada 2024 lalu. Pada fase awal, para pelaku UMKM berhasil menciptakan koleksi busana batik yang tampil memukau dalam acara “Fashion in The Cave” di Goa Lawa Purbalingga, event yang mencuri perhatian nasional berkat konsep pameran yang mengusung konsep unik dalam goa.

Kepala Bagian Perekonomian Setda Purbalingga, Gunanto Eko Saputro, menegaskan bahwa kegiatan ini juga menjadi sarana transfer ilmu dari para ahli industri kepada pelaku usaha lokal. “Kami ingin UMKM Purbalingga mendapatkan pengalaman langsung dari ahlinya, agar ke depan produk kita bisa bersaing di berbagai ajang pameran, baik dalam maupun luar negeri,” jelasnya.

Sementara itu, pihak Sampoerna menyatakan bahwa kolaborasi ini adalah wujud nyata dukungan sektor swasta terhadap pertumbuhan UMKM di daerah. Melalui program CSR Sampoerna untuk Indonesia, perusahaan mendukung pembangunan ekosistem UMKM yang berkelanjutan melalui sinergi dengan pemerintah dan komunitas.

Syahzani juga menambahkan bahwa Pemkab Purbalingga tengah menargetkan terbentuknya brand identity bersama yang menjadi simbol kolektif bagi produk fesyen dan batik lokal. “Jika batik kita sudah punya identitas dan kualitas yang kuat, maka akan lebih mudah menembus pasar pameran dalam dan luar negeri,” katanya.

Melalui kolaborasi ini, Pemkab Purbalingga berharap Batik Purbalingga bisa menjadi ikon budaya lokal yang tidak hanya membanggakan, tetapi juga memiliki nilai ekonomi tinggi di pasar global.

Editor : Arbi Anugrah

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network