“Kami menyalurkan bantuan beras 20 kilogram untuk setiap keluarga penerima, dengan total 222.907 penerima manfaat pada Juni–Juli,” jelas Prawoko.
Bupati Banyumas Sadewo Tri Lastiono menyatakan, program ini menjadi bentuk kepedulian pemerintah terhadap warga yang mengalami kerawanan pangan.
“Bantuan ini adalah wujud gotong royong, untuk membantu masyarakat di wilayah rawan pangan, dengan angka stunting dan kemiskinan yang masih tinggi,” tegasnya.
Plt Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Banyumas, Arif Sukmo Buwono, menambahkan, alokasi Cadangan Pangan Pemerintah Daerah (CPPD) tahun 2025 mencapai 70 ton beras.
Dari jumlah itu, 60 ton disalurkan untuk 1.500 keluarga di 30 desa, masing-masing menerima 10 kilogram beras selama empat bulan, sedangkan 10 ton sisanya disiapkan untuk penanganan bencana.
Editor : EldeJoyosemito
Artikel Terkait