HEWAN kurban saat Hari Raya Idul Adha menjadi salah satu bagian terpenting. Kaum Muslimin akan berlomba-lomba menunaikan amal ibadah, salah satunya menyembelih hewan kurban.
Menyembelih hewan kurban merupakan amalan yang paling disunahkan. Ini pertama kali dicontohkan oleh Nabi Ibrahim Alaihissallam sebagai bentuk ketakwaan, keikhlasan, dan syukur kepada Allah Subhanahu wa ta'ala.
Kemudian bagi kaum Muslimin yang ingin berkurban, segera menyiapkan hewan ternak yang akan disembelih. Hewan tersebut bisa berupa sapi, kerbau, kambing, atau domba. Sapi atau kerbau bisa untuk maksimal 7 orang. Sedangkan sapi atau domba hanya untuk 1 orang.
Lantas, mana apa yang paling baik untuk dijadikan hewan kurban?
Ustadz Khalid Basalamah mengatakan kambing atau domba lebih afdhal disembelih untuk kurban ketimbang sapi atau unta. Kenapa?
"Karena Nabi Shallallahu alaihi wassallam berkurban dengan kambing dan domba," jelas Ustadz Khalid dalam video di kanal YouTube-nya, beberapa waktu lalu.
Ia mengatakan, Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wassallam memilih berkurban domba hingga puluhan ekor tiap hari raya Idul Adha. Padahal, kondisi ekonomi Rasulullah sangat mampu untuk menyembelih unta. Beliau memiliki unta-unta terbaik sebagai tunggangan dirinya dan istrinya saat itu.
"Nabi Shallallahu alaihi wassallam saat itu menyembelih domba. Beliau menyembelih 65 ekor untuk Beliau sendiri," ungkap Ustadz Khalid Basalamah.
Dia menyebut domba yang disembelih Rasulullah Shallallahu alaihi wassallam berwarna putih dan hitam. Jadi jika mau lebih afdhal dalam berkurban, Ustadz Khalid menyarankan silakan menyembelih kambing atau domba warna putih dan hitam seperti dilakukan Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wassallam.
Daging kambing atau domba adalah salah satu makanan kesukaan Rasulullah Shallallahu alaihi wassallam, sehingga dianjurkan untuk dimakan.
Ustadz Khalid Basalamah menerangkan, dalam hadis yang diriwayatkan Imam Bukhari, dijelaskan bahwa Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wassallam sangat gemar memakan paha kambing.
"Jadi kalau seorang muslim/muslimah makan kambing karena ingin ikuti Nabi yang gemar makan kambing, itu pahala," ujar Ustadz Khalid.
Ia melanjutkan, kambing juga memiliki keistimewaan, karena pada akikah yang disembelih juga kambing atau domba, tidak boleh hewan lain. Untuk anak laki-laki akikahnya 2 ekor kambing dan anak perempuan 1 ekor kambing.
"Dan disunahkan makan sebagian dari dagingnya, berarti ada anjuran makan kan? Ini tidak berlaku bagi hewan lain," sebut Ustadz Khalid.
Sementara sapi atau kerbau tetap bisa dikurbankan maksimal untuk 7 orang. "Kalau misalnya 1 sapi ada 3 orang, ya bisa juga, enggak usah paksain lagi cari orang. Makin sedikit orang, makin besar pahalanya," tegasnya.
Ustadz Khalid menekankan bahwa menyembelih hewan kurban hukumnya sunah. Tapi, ia menilai kurban hukumnya wajib bagi orang mampu. Maka jika dia mampu secara ekonomi, namun tidak mau berkurban, maka berdosa, karena itu perintah langsung dari Allah Subhanahu wa ta'ala.
Ustadz Khalid Basalamah pun mengutip dalil perintah kurban dalam Surah Al Kautsar Ayat 2:
فَصَلِّ لِرَبِّكَ وَانْحَرْ
Fasallili rabbika wanhar
Artinya: "Dirikanlah sholat karena Tuhanmu; dan berkubanlah."
Wallahu a'lam bishawab.
LIHAT JUGA: Ustadz Khalid Basalamah Ungkap Hewan yang Paling Baik Dijadikan Kurban
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta
Artikel Terkait