5 Keteladanan Bung Karno, Muhammadiyah: Dapat Menjadi Pelajaran Bagi Umat Muslim

PROKLAMATOR Bung Karno wafat pada 21 Juni 1970 di Jakarta. Bagi Ormas Muhammadiyah, setidaknya ada 5 keteladan Bung Karno yang dapat dicontoh.
Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Haedar Nashir mengatakan bahwa Bung Karno sampai saat ini selalu menjadi kenangan dan jejak sejarah penting bagi bangsa Indonesia.
“Bung Karno sebagaimana tokoh bangsa lain tentu sebagai manusia biasa selalu ada kekurangan dan kelebihan, tetapi sebagai tokoh perjuangan bangsa, beliau memiliki tempat khusus, yang harus kita kenang, dan ikuti jejak sejarah perjuangan pemikiran dan langkahnya yang sangat penting, strategis dan tiada tara untuk kepentingan bangsa dan negara,” tutur Haedar dalam laman Muhammadiyah beberapa waktu lalu .
Dari kaca mata Haedar Nashir, terdapat lima pelajaran yang dapat dipetik dari jajak perjuangan Bung Karno.
Pertama, Bung Karno telah memberi contoh dalam penghidmatan perjuangan dan pengorbanan yang tanpa pamrih untuk Indonesia, baik saat melawan penjajah maupun setelah Indonesia merdeka.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta