get app
inews
Aa Read Next : Tak Kunjung Pulang dari Sawah, Nenek Sinah Ditemukan Meninggal di Saluran Irigasi

Kisah Galang Rambu Anarki, Anak Iwan Fals yang Lahir Saat Harga BBM Naik

Minggu, 04 September 2022 | 19:07 WIB
header img
Galang Rambu Anarki adalah anak sulung dari musisi legendaris Indonesia, Iwan Fals. Galang yang lahir di Jakarta pada 1 Januari 1982 berbarengan dengan naiknya harga BBM. Foto/istimewa

JAKARTA, iNewsPurwokerto.id - Galang Rambu Anarki adalah anak sulung dari musisi legendaris Indonesia, Iwan Fals. Galang yang lahir di Jakarta pada 1 Januari 1982 berbarengan dengan naiknya harga BBM.

Nama Galang juga dijadikan salah satu lagu Iwan Fals, Galang Rambu Anarki dalam album Opini. Lagu tersebut bercerita tentang kegelisahan orang tua menghadapi kenaikan harga-harga barang sebagai imbas dari kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) pada awal tahun 1982.

Galang menghembuskan napas terakhirnya di usia 15 tahun pada 25 April 1997. Dia ditemukan tak bernyawa di kamarnya. Banyak versi tentang kematiannya.

Iwan sebagai ayah buka suara terkait penyebab meninggalnya sang putra. Menurut penuturan pelantun Pesawat Tempur itu, Galang mempunyai penyakit asma akut.

Dirangkum Sindonews, dari berbagai sumber, beberapa waktu lalu, banyak yang menduga jika Galang meninggal karena overdosis. Ini karena Galang pernah menggunakan narkoba dan menjadi pecandu.

Galang juga diketahui memutuskan keluar dari SMP Pembangunan Jaya di Bintaro, di mana pada saat itu merupakan sekolah termahal di Jakarta. Keputusan Galang ini diambil lantaran ingin bermusik dan menikah.

Semasa hidupnya, Galang mengikuti jejak sang ayah yang terjun di bidang musik. Hanya saja, ayah dan anak ini mengusung genre yang berbeda.

Galang diketahui pernah menjadi gitaris grup musik Bunga dan sempat merilis satu album perdana menjelang kematiannya pada 1997. 

 

Editor : Aryo Arbi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut