SEMARANG, iNewsPurwokerto.id - Untuk mengungkap terjadinya kecelakaan tol Pejagan-Pemalang, km 253 Kabupaten Brebes, Tim laboratorium forensik Polda Jateng diterjunkan ke lokasi kejadian, Senin (19/9/2022).
Direktur Lalu Lintas Polda Jawa Tengah, Kombes Polisi Agus Suryonugroho mengatakan jika tim laboratorium forensik dan satuan lalu lintas sudah berkoordinasi dengan satuan reserse kriminal dalam upaya pengungkapan kasus tersebut.
"Masih didalami, apakah ilalang ini terbakar atau dibakar," Agus Suryonugroho.
Dalam upaya penyelidikan, petugas gabungan dari unit PJR Tegal dan Satlantas Polres Brebes melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di lokasi kecelakaan beruntun tol Pejagan-Pemalang KM 253. Olah TKP dilakukan untuk mengetahui penyebab pasti terjadinya kecelakaan.
Olah TKP dilakukan petugas gabungan di ruas tol Pejagan-Pemalang KM 252 hingga 253 tepatnya di Desa Kluwut, Kecamatan Bulakamba, Kabupaten Brebes.
Untuk memudahkan jalannya olah TKP, petugas melakukan sterilisasi dengan menutup sementara jalur arah Jakarta menuju Semarang.
Sementara menurut Kasat Lantas Polres Brebes AKP Edi Sukamto mengatakatan Olah TKP dilakukan untuk mengetahui posisi mobil yang terlibat dalam kecelakaan sekaligus memastikan penyebab utama terjadinya kecelakaan beruntun.
“Dugaan sementara kecelakaan beruntun terjadi akibat kepulan asap pekat dari kebakaran lahan kering yang masih berada di dalam area tol,” katanya.
Polisi juga masih melakukan penyelidikan terkait penyebab terbakarnya lahan kering yang disebabkan adanya unsur kesengajaan maupun sebab lain.
Sebelumnya, satu orang tewas dalam kecelakaan beruntun yang melibatkan 13 kendaraan bermotor di KM 253 ruas tol Pejagan-Pemalang, Kabupaten Brebes, Minggu (18/9/2022).
Menurut polisi, asap tebal akibat ilalang yang terbakar di tepi jalan tol diduga menyebabkan pengendara mengurangi kecepatan akibat jarak pandang terganggu, sehingga belasan kendaraan terlibat kecelakaan beruntun.
Editor : Arbi Anugrah