Nadiem menjelaskan bahwa secara realistis, hasil transformasi pendidikan dapat dilihat 10 tahun kemudian. Hal tersebut juga dialami oleh berbagai negara.
“Secara realistis, hasil dari transformasi pendidikan di negara-negara lain pun baru terlihat setidaknya 10 tahun kemudian. Hal terpenting adalah kita sudah memulai transformasi tersebut,” ujarnya.
Pada sesi 'ask me anything', Safira, mahasiswa Harvard Kennedy School, mengajukan pertanyaan mengenai bagaimana cara Menteri Nadiem dapat menavigasi tantangan yang ditemui, dari sektor swasta ke sektor publik.
“Nasihat pertama, sabar. Jangan khawatir. Karena yang kelihatannya tidak bergerak, lama-lama hasilnya pasti kelihatan. Saya mengalami sendiri pada dua tahun pertama menjabat sebagai menteri. Tahun ketiga, mulai terlihat hasilnya,” jelas Mendikbudristek.
Melalui platform 'Kampus Merdeka' yang membuka ribuan peluang bagi mahasiswa dan industri, sejak diluncurkan sampai saat ini telah dimanfaatkan lebih dari 724 ribu mahasiswa. Sementara itu, lebih dari 123 ribu mahasiswa melakukan kesmepatan riset dan magang di 2.700 perusahaan dan lembaga nirlaba.
Selain itu, Suhandi selaku mahasiswa Boston University School of Education juga menyampaikan masukan terkait kesejahteraan guru di Indonesia yang kesulitan dalam mendapatkan gaji. Hal tersebut disebabkan karena belum mengikuti Pendidikan Profesi Guru (PPG).
Editor : Pepih Nurlelis