JAKARTA, iNewsPurwokerto.id - Ancaman badai resesi ekonomi global memang menimbulkan banyak kekhawatiran sebagian orang. Mencari investasi aman saat menghadapi resesi mungkin menjadi solusi sebelum memutuskan untuk berinvestasi.
Dilansir dari berbagai sumber, untuk menghadapi situasi resesi, diversifikasi investasi menjadi salah satu pilihan yang ideal. Di mana pada tahun 2023 mendatang, diprediksi jika ekonomi dunia akan semakin gelap dengan tekanan inflasi yang tinggi, pengetatan moneter, hingga resesi.
Dengan adanya diversifikasi investasi, Anda bisa menghindari risiko investasi dari berbagai jenis investasi yang diambil. Investasi disaat resesi secara prioritas akan diarahkan sebagai penambah dana darurat dalam situasi yang sulit.
4 Investasi Aman di Tengah Ancaman Resesi
1. Reksa Dana Pasar Uang
Reksa dana pasar uang menjadi pilihan Anda untuk berinvestasi aman, karena sifatnya yang tidak fluktuatif. Potensi imbal hasil reksa dana pasar uang juga lebih menarik dari deposito. Imbal hasil reksadana pasar uang juga tidak terkena pajak, karena bukan merupakan objek pajak, dibandingkan imbalan deposito yang harus dipotong pajak.
Investasi ini juga tergolong low-risk dan juga ramah investor pemula, dengan nilai investasi yang terjangkau mulai dari Rp10.000. Investasi ini dinilai dari segi keamanan juga diawasi langsung oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
2. Emas
Instrumen investasi berikutnya untuk dana darurat adalah emas berbentuk logam mulia atau batangan. Bahkan, emas dianggap sebagai instrumen investasi yang cukup likuid dan tahan terhadap inflasi, serta ramah investor pemula.
Dengan kemudahan teknologi digital dan internet seperti saat ini, berinvestasi dan membeli maupun menjual emas bisa dilakukan secara online. Sudah banyak platform investasi, hingga e-commerce yang menawarkan opsi tabungan dan investasi emas, pilihlah yang aman dan terpercaya.
Namun demikian, investasi emas yang merupakan logam mulia ini lebih baik untuk investasi jangka panjang untuk keuntungan yang optimal.
Editor : Arbi Anugrah