get app
inews
Aa
Read Next : Salma Kembali dapat Sanjungan di Top 15 Indonesian Idol dengan Lagu Masih Ada, Anang: Magical Voice

Rajin Minum Air Putih, Supaya Tidak Masuk Rumah Sakit Karena Batu Ginjal Seperti Anang Hermansyah

Kamis, 24 Juni 2021 | 12:15 WIB
header img
Anang Hermansyah terpaksa dilarikan ke rumah sakit karena mengalami penyakit batu ginjal.

PURWOKERTO, iNews.id - Banyaknya limbah yang menumpuk dan kekurangan cairan akibat kurang minum air putih, bisa memicu penyakit batu ginjal hingga gangguan pada saluran kencing.

Seperti yang dialami Anang Hermansyah beberapa waktu lalu, dia sempat dilarikan ke rumah sakit karena sakit batu ginjal.

Mantan suami Krisdayanti ini, bahkan harus menjalani operasi karena ada batu ginjal yang menyumbat saluran kencing, sehingga menimbulkan pembengkakan. Ditambah lagi, Anang sempat mengeluarkan darah ketika kencing.

Batu ginjal dapat dicegah dengan dengan cara memenuhi kebutuhan air dalam tubuh. Cara terbaik adalah dengan mengonsumsi cukup air setiap harinya. Seseorang harus minum delapan sampai 12 cangkir air setiap harinya.

Batu ginjal dapat dialami apabila seseorang memiliki terlalu banyak limbah dan tidak memiliki cukup cairan dalam darah. Limbah ini kemudian dapat menumpuk dan menempel dalam ginjal.

Gumpalan limbah ini disebut batu ginjal. Pria beresiko lebih tinggi terkena batu ginjal dibandingkan dengan wanita. 

Dilansir dari Kidney Fund yang fokus pada kesehatan ginjal, apabila seseorang memiliki batu ginjal yang sangat kecil yang bergerak dengan mudah melalui saluran kemih, seseorang mungkin tidak memiliki gejala apapun.

Mereka bahkan tidak pernah tahu bahwa memiliki batu ginjal. Hal yang berbeda dapat terjadi apabila batu ginjal yang dimiliki ukurannya lebih besar. Maka penderita mengalami gejala sakit saat buang air kecil, terdapat darah dalam urine, nyeri tajam di punggung atau perut bagian bawah, mual dan muntah. 

Apabila seorang penderita penyakit ginjal dan perlu membatasi cairan, dapat mengkonsultasikan kepada dokter, berapa banyak cairan yang harus di minum setiap hari. Membatasi natrium dan protein hewani (daging, telur) dalam diet juga dapat membantu mencegah batu ginjal.

Jika dokter dapat mengetahui komponen pembentuk batu ginjal, maka ia mungkin dapat memberi rekomendasi diet khusus untuk membantu mencegah batu ginjal di masa depan.

Jika memiliki kondisi kesehatan yang berpotensi membentuk batu ginjal, dokter mungkin akan meminta untuk minum obat untuk mengobati kondisi ini.

Editor : Franky S

Follow Berita iNews Purwokerto di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut