PURWOKERTO, iNews.id – Polresta Banyumas mengungkap motif pembunuhan sadis yang terjadi di Banyumas, tepatnya di Sumpiuh. Ternyata, selain gara-gara utang, pelaku nekat menghabisi korban karena tidak mau putus. Keduanya, antara AMB dengan Meliyani diduga memiliki hubungan sebagai kekasih.
“Alasan pelaku melakukan perbuatannnya karena merasa risih ditagih hutang oleh korban sebesar Rp4 juta dan pelaku tidak mau putus dari korban,”kata Kapolresta Banyumas Kombes Pol M Firman L Hakim melalui Kepala Satuan Reserse Kriminal (Reskrim) Kompol Berry pada Minggu (2/1/2022).
Peristiwa pembunuhan terjadi setelah AMB terlibat percekcokan dengan korban. Emosi AMB semakin meninggi. Aksi kekerasan dilakukan. Pelaku kemudian mendorong ke arah meja. Ia yang telah gelap mata membekap korban. Pelaku membekap sampai korban tidak bernapas.
Tidak sampai di situ, pelaku masih tetap berlaku sadis kepada korban Meliyani. Dia mengambil kabel yang beraliran listrik dan disetrumkan kepada korban. Benar-benar aksi yang sadis.
“Pada keesokan harinya, pelaku berpura-pura datang ke rumah korban. Ia memberitahu tetangga-tetangganya bahwa korban meninggal,’katanya.
Namun, kepura-puraan itu tidak dapat mengelabui polisi. Karena berdasarkan berbagai keterangan dan bukti-bukti yang ada, polisi meringkus AMB pada Sabtu (1/1/2021). Kini, tersangka sudah diperiksa secara intensif.
Editor : EldeJoyosemito