get app
inews
Aa Read Next : Ketua Kwarcab Banyumas Lantik Rektor UIN Saizu Jadi Ketua Majelis Pembimbing Gudep

Mahasiswa KKN UIN Saizu Purwokerto Sosialisasi Anti-bullying

Jum'at, 09 Februari 2024 | 20:18 WIB
header img
Mahasiswa KKN UIN Prof KH Saifuddin Zuhri Purwokerto mengadakan kegiatan sosialisasi anti-bullying. (Foto: Istimewa)

BANJARNEGARA, iNewsPurwokerto.id-Mahasiswa KKN UIN Prof KH Saifuddin Zuhri Purwokerto mengadakan kegiatan sosialisasi anti-bullying di SD Negeri 03 Susukan beberapa waktu lalu.

Kegiatan tersebut diadakan dalam rangka memberikan edukasi kepada anak dan juga orangtua untuk mengurangi tindak bullying yang kerap terjadi di lingkungan sekolah, 

Acara ini juga merupakan program dari Dinas Pendidikan Banjarnegara dalam menyerukan program sosialisasi Anti-Bullying di lingkungan sekolah.

“Ini merupakan program yang diusung oleh Dinas Pendidikan Banjarnegara yaitu Tim Pecegahan dan Penanganan kekerasan di lingkungan sekolah yang bertemakan “Sekolah Aman”, oleh karena itu kita sebagai Tenaga Pendidik juga harus melaksanakan program yang diperintahkan” ujar salah satu tenaga pendidik SD Negeri 03 Susukan, Sulastri Eka Prastiwi.

Sulastri menjelaskan bahwa surat keputusan tentang program sosialisasi Anti-bullying ini baru saja keluar pada bulan Desember 2023 lalu, dan akan dilaksanakan di bulan Juli 2024 yang akan datang. 

Namun melihat kondisi beberapa waktu terakhir, yaitu adanya tawuran antar desa dan antar sekolah yang terjadi di Kecamatan Susukan membuat para tenaga pendidik khususnya di SD Negeri 03 mengusulkan agar sosialiasasi ini diadakan lebih awal agar para orang tua murid juga megetahui akan bahanyanya tindakan kekerasan secara verbal maupun non-verbal.

Polsek Susukan juga ikut berpartisipasi dalam melaksanakan kegiatan ini yaitu Aiptu Musolikh sebagai pembicara dalam kegiatan ini. Tidak hanya Polsek Susukan kegiatan ini juga dihadiri oleh para orang tua murid dalam upaya mengedukasi dan memantau anak anaknya agar mereka tidak terjerumus dalam lingkungan pertemanan yang kurang baik atau bisa disebut “gangster” yang kian marak menghantui tiap daerah di Indonesia.

Aiptu Musolikh selaku pembicara dalam acara ini banyak menyampaikan hal-hal terkait kekerasan secara verbal maupun non-verbal khususnya dalam lingkungan sekolah yang sering menjadi permasalahan yaitu Bullying.  

Musolikh menjelaskan terkait tindak kekerasan antar sekolah yang akhir akhir ini kian marak terjadi di Kecamatan Susukan yaitu kelompok antar sekolah dan juga antar daerah. 

Editor : Elde Joyosemito

Follow Berita iNews Purwokerto di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut