SEBAGAI seorang suami mungkin harus sedikit memahami ketika sang istri tiba-tiba tidak memiliki hasrat dalam berhubungan seks. Wajar jika sesekali dalam sebulan wanita tidak memiliki keinginan untuk berhubungan.
Namun, jika istri selalu menolak ajakan suami untuk berhubungan intim, maka perlu mencari tahu apa penyebab hasrat seksual itu menurun.
Istri mungkin tidak selalu menyadari mengapa dirinya tidak berhasrat untuk berhubungan seksual. Suami juga tidak boleh egois dengan keinginanya itu, mungkin malah bisa membantu mencari akar masalah hingga hasrat seksual istri menurun, sehingga mereka menolak ajakan berhubungan intim.
Berikut adalah beberapa hal yang mungkin memengaruhi libido wanita dilansir dari laman Thehealthsite :
1. Sangat lelah
Jika lilin aroma terapi membuat Anda berkhayal tentang dengkuran daripada berhubungan seks, mungkin Anda kurang tidur. Libido Anda akan menurun jika tidak cukup tidur. Jadi, pastikan tubuh Anda cukup tidur untuk menjaga libido seks.
2. Anda tidak merasa seksi
Anda tidak akan melepas pakaian jika tidak merasa seksi dan nyaman. Berolahraga adalah cara terbaik untuk meningkatkan kepercayaan diri dan mendongkrak kadar testosteron Anda.
3. Pil
Pil tertentu mungkin dapat membantu Anda memiliki dorongan seks, tetapi juga bisa menekan hasrat seksual. Pil bisa menggangu puncak estrogen yang mendahului ovulasi.
4. Stres
Hampir tidak mungkin Anda berhubungan seks saat terlalu stres di tempat kerja atau beban pikiran lain. Trik kecil seperti latihan yoga pasca-kerja dapat membantu mengurangi stres dan membuat Anda dalam mood yang baik untuk seks.
5. Bosan dengan situasi
Anda telah melakukan hubungan seks dengan pasangan yang sama. Wajar jika dorongan seks bisa turun sementara waktu. Meskipun bukan berarti harus mengganti pasangan, Anda selalu dapat berusaha mengganti suasana, tidak harus di ranjang. Anda bisa mencoba berhubungan seks di ruang TV, dapur, bahkan kamar mandir.
Selain itu, untuk menciptakan gairah baru dalam berhubungan intim, Anda dapat meminta pasangan mencoba gaya seks yang berbeda-beda.
Editor : Arbi Anugrah