Sriyanto pun mengajak masyarakat untuk lebih cerdas dan bijak dalam menerima setiap informasi. Terlebih ketika informasi itu langsung menyudutkan seseorang tanpa dasar. "Jangan kemudian langsung menjustifikasi orang itu salah, tidak benar, berbohong, dan segala macam. Biasakan berpikir pakai logika," tegasnya.
Sebelumnya diberitakan, berdasarkan survei LSI yang dibacakan oleh Bupati, tingkat kepuasan warga Kebumen terhadap kepemimpinan Arif Sugiyanto dan Wakil Bupati Ristawati Purwaningsih sangat tinggi, yakni 79,1% menyatakan puas, 5,4% sangat puas, dan 12,6% kurang puas.
LSI juga merilis tingkat kebahagiaan masyarakat Kebumen di bawah kepemimpinan Arif-Rista. Hasilnya, 81,8% masyarakat menyatakan bahagia, 9,3% sangat bahagia, dan 7,7% kurang bahagia.
Selain itu, survei LSI juga menyoroti kinerja pemerintah daerah terutama dalam memberantas korupsi. Hasilnya, 65,5% masyarakat menilai Pemkab Kebumen bersih dari korupsi, 2,0% sangat bersih, dan 14,5% kurang bersih.
Dari sisi pelaksanaan pemerintahan, berupa pelayanan masyarakat, sebanyak 64,4% menyatakan tata pemerintahan di Pemkab Kebumen baik, 1,6% sangat baik, 26,7% sedang, dan 5,5% menyatakan buruk.
Dalam aspek pertumbuhan ekonomi, sebanyak 86,6% masyarakat menyatakan kondisi ekonomi Kebumen tumbuh semakin baik, 40,8% kondisi sedang, dan 21,5% menyebut masih buruk.
LSI juga merilis data untuk Pilkada Kebumen. Elektabilitas petahana Arif Sugiyanto disebut masih sangat tinggi, yakni sekitar 70%. LSI membuat simulasi jika Pilkada Kebumen terdapat tiga kandidat, yakni Arif Sugiyanto, Lilis Suryani Fuad, dan Ristawati Purwaningsih. Hasilnya, Arif Sugiyanto mendapatkan 69,1%, Lilis Suryani 7,2%, dan Ristawati 4,0%.
Jika Arif-Rista kembali berpasangan, elektabilitasnya pun cukup tinggi. Pasangan Arif-Rista mendapat 72,2%, Lilis Suryani Fuad dan Zaeni Miftah 8,3%, serta pasangan Fauhan Fawaqi dan Dwi Yasmanto hanya mendapat 8,3%.
Dari hasil survei para calon kandidat bupati dan wakil bupati, setidaknya 72,4% masyarakat Kebumen menginginkan pasangan Arif-Rista kembali maju sebagai calon bupati dan wakil bupati, sementara 16,9% tidak menginginkan.
Editor : EldeJoyosemito