Hingga akhirnya dia bertemu dengan pria Turki yang cukup religius dalam beragama Islam. Walaupun saat itu Abril masih tidak memeluk agama apa pun, pria tersebut sangat kuat terhadap ajaran agama Islam dan sangat yakin dengan Allah Subhanahu wa ta'ala.
"Saat itu aku masih tidak punya agama, tapi dia sangat kuat terhadap agamanya," ujar Abril.
Pria Turki tersebut pun mengutarakan bahwa jika mereka menikah dan memiliki anak, anaknya harus dididik secara Islam. Tetapi, Abril merasa takut karena di Amerika Latin terdapat isu-isu yang buruk mengenai Islam. Mulai dari agama yang seksis hingga terorisme.
Akan tetapi seiring berjalannya waktu, Abril mulai sadar bahwa apa yang diisukan tersebut tidak benar. Sebab, dirinya melihat sendiri bagaimana suaminya memperlakukan adik perempuannya, ibunya, dan bahkan dirinya selaku temannya sewaktu belum menikah.
"Jadi, berawal dari rasa takut, aku mulai menelaah agamanya (Islam) agar aku bisa lebih mengenal suami," papar Abril.
Kini ia hidup bahagia dengan pria Turki tersebut dan memiliki dua anak laki-laki. Abril juga istikamah mengenakan hijab dalam kesehariannya.
Wallahu a'lam bishawab.
Editor : Arbi Anugrah