Kisah Mohammad Jamaludin, Pengelola PLTH Desa Terpencil untuk Kemandirian Energi

CILACAP, iNewsPurwokerto.id-Local Hero binaan PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) RU IV Cilacap, Mohammad Jamaludin, turut serta dalam Gelar Teknologi Tepat Guna Nusantara, yang berlangsung pekan lalu.  

Acara ini diinisiasi oleh Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) RI dan diadakan di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Baca Juga

Kilang Cilacap dan Perum Jasa Tirta Tanam 100 Ribu Mangrove

Selaras dengan tema "Inovasi dan Teknologi untuk Pembangunan Desa Berkelanjutan", Kilang Cilacap berkolaborasi dengan Pertamina (Persero) mengusung pameran bertajuk Desa Energi Pertamina Energizing Sustainable Community. 

Jamal, pengelola Desa Energi Berdikari di Dusun Bondan, Desa Ujungalang, Kecamatan Kampung Laut, didampingi oleh tim CSR Kilang Cilacap dan Manager CSR Pertamina (Persero), Dian Hapsari Firasati.

Area Manager Communication, Relations & CSR Kilang Cilacap, Cecep Supriyatna, menjelaskan bahwa keterlibatan Kilang Cilacap dalam kegiatan ini sejalan dengan Program TJSL Pertamina Group yaitu Desa Energi Berdikari. 

Baca Juga

Hari Keanekaragaman Hayati Sedunia, Ini Kontribusi Kilang Cilacap bagi Lingkungan

“Mohammad Jamaludin atau Mas Jamal adalah Local Hero yang sukses mengelola Pembangkit Listrik Tenaga Hibrid (PLTH) dari kincir angin dan panel surya bantuan dari kami,” jelasnya.

Cecep menuturkan bahwa Dusun Bondan sebelumnya selama puluhan tahun sulit terjangkau penerangan listrik karena lokasinya yang terpencil. “Perubahan mulai terlihat setelah masuknya teknologi Hybrid Energy One Pole (HEOP) yang menggabungkan sel surya dan kincir angin pada tahun 2017, atas inisiasi dari KPI RU IV,” ujarnya.

Editor : EldeJoyosemito