Koordinator lapangan, Sutejo, menjelaskan rute pawai akan dimulai dari GOR Gontoer Darjono, melewati Polsek Kota, Taman Usman Janatin, pertigaan toko pojok, hingga Alun-Alun Purbalingga, dengan panggung kehormatan berada di depan SMPN 1 Purbalingga. Pawai akan berakhir di depan Lapas Purbalingga.
"Setiap kontingen diberi waktu maksimal tiga menit untuk display di depan panggung kehormatan," ungkap Sutejo.
Penilaian pawai meliputi kekompakan tim, kreativitas, dan keseluruhan penampilan. Setiap kontingen yang berpartisipasi terdiri dari 25 hingga 60 anggota. Hasil penilaian akan diumumkan pada hari yang sama setelah seluruh pawai selesai.
Para pemenang akan mendapatkan trofi, piagam, serta uang pembinaan untuk enam kategori penghargaan, yaitu juara 1, 2, dan 3, serta juara harapan 1, 2, dan 3.
Gelaran Pawai Budaya 2024 diharapkan menjadi ajang yang tidak hanya menghibur, tetapi juga memperkuat identitas budaya Purbalingga, sekaligus menjadi bukti nyata semangat masyarakat dalam melestarikan seni tradisional.
Editor : Aryo Arbi