JAKARTA, iNews.id - Memantau saturasi oksigen dalam tubuh merupakan salah satu tolak ukur penting untuk memastikan pasien Covid-19 dalam keadaan sehat atau tidak. Dengan mengukur tingkat saturasi oksigen, pasien Covid-19 dapat ditangani sesegera mungkin.
Gangguan pernapasan sendiri merupakan salah satu gejala yang paling sering dialami pasien Covid-19. Bila seseorang mengalami gangguan pernapasan, biasanya dianjurkan untuk melakukan teknik proning untuk membantu kinerja paru-paru pasien.
Tapi untuk merangsang kembali kinerja paru-paru, tak hanya bisa dilakukan dengan teknik proning. Masih ada beberapa cara lain untuk meningkatkan saturasi oksigen. Mengutip dari laman Instagram Satuan Tugas Covid-19 Bidang Perubahan Perilaku @satgasperubahanperilaku, Sabtu (14/8/2021), berikut cara lainnya untuk meningkatkan saturasi oksigen.
1. Pernapasan pengembangan dada atau dinding dada
Caranya:
- Lakukan sambil duduk.
- Rentangan kanan ke sisi kanan dan kiri
- Tarik tangan ke bagian dalam saat membuang napas secara perlahan
2. Latihan pernapasan diagfragma dilakukan dengan menggunakan otot-otot yang terletak di bagian bawah paru-paru atau bagian atas perut.
Caranya:
- Duduk atau sedikit berbaring di kasur dengan posisi kepala lebih tinggi dari tubuh.
- Taruh satu telapak tangan di bagian dada, satu telapak tangan di bagian perut.
- Tarik napas menggunakan hidung dan alirkan ke arah perut.
- Perlahan buang napas (ekspirasi) melalui mulut.
- Latihan ini bisa dilakukan 5-10 menit.
3. Teknik Pursed Lip Breathing, berfokus pada pembuangan napas
Caranya:
- Pertama-tama, tarik napas menggunakan hidung. Keluarkan napas secara perlahan melalui mulut sambil bibir dikerucutkan seperti sedang meniup.
Editor : Arbi Anugrah