get app
inews
Aa Read Next : Cegah Intoleransi, Kemendikbudristek Ajak Masyarakat Rangkul Siswa Penghayat Kepercayaan

Kitab Suci Agama di Puncak Menara Pandang Teratai, Nantinya Ada Masjid dengan Arsitek Ridwan Kamil

Kamis, 28 April 2022 | 10:02 WIB
header img
Menara Pandang Teratai di puncaknya ada kitab-kitab suci agama. (Foto: Elde Joyosemito)

PURWOKERT0, iNews.id - Menara Pandang Teratai di jalan baru Jl Bung Karno telah diresmikan oleh Bupati Banyumas Achmad Husein pada Rabu (27/4/2022) sore.

Dalam peresmian, Bupati Banyumas bersama tujuh pemuka agama. Prosesi yang dilakukan adalah meletakkan kitab suci di puncak teratai menara. Kitab suci yang diletakkan di ruangan khusus puncak menara yaitu kitab suci agama Islam, Alquran, kemudian Kristen, Katolik, Hindu, Budha, Konghucu, dan Penghayat Kepercayaan.

Menurut Sekretaris Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Banyumas M Wahyu Fauzi peletakan kitab suci ini merupakan simbol toleransi dan keberagaman di Kabupaten Banyumas. 

Penghayat kepercayaan juga masuk karena merupakan unsur masyarakat Banyumas. “Kawasan ini merupakan simbol toleransi. Juga disebut Kawasan Pancasila, karena seluruh tempat ibadah akan dibangun di sini,”ujarnya.

Bupati Banyumas Achmad Husein menjelaskan peletakan tujuh kitab suci di satu kotak etalase di sisi tertinggi sebagai simbol kerukunan umat beragama. Selain itu, posisinya yang di lantai paling atas menara menunjukkan bahwa warga Banyumas menjunjung tinggi agamanya. "Ini kan lokasi paling tinggi di Banyumas, jadi kita tempatkan kitab suci di tempat paling tinggi," jelas Bupati.

Menurut dia, puncak menara akan tertutup untuk umum dan hanya dapat digunakan untuk acara keagamaan seperti pengajian dan kebaktian.

Di kompleks jalan baru, menurut rencana merupakan kota baru yang dibangun sejumlah bangunan ikonik. Selain Menara Pandang Teratai, ada juga Convention Hall. 

Kemudian pada tahun 2023, bakal ada pembangunan Masjid Agung Seribu Bulan di sebelah barat menara, gedung DPRD, serta tempat ibadah agama-agama lainnya.

Yang menarik, Masjid Agung Seribu Bulan merupakan karya arsitek Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil. Dana untuk pembangunan masjid tersebut mencapai Rp125 miliar. Selain dari APBD, Pemkab Banyumas nantinya akan menggerakkan yayasan pengelola untuk mencari dukungan anggaran.

“Untuk pembangunan tempat ibadah agama lainnya dialokasikan Rp15 miliar. Desain telah ada, tahun depan dibangun, namun bertahap,”tambahnya. 

 

Editor : Elde Joyosemito

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut