Nadine menjelaskan, ide jualan camilan tersebut berasal dari orang tuanya. Sementara itu, tugasnya memasarkan camilan tersebut hingga laris manis.
"Semua yang punya ide bikin camilanya itu dari orang tuaku, jadi yang bikin orang tua. Aku marketingnya," ucap Nadine.
Dengan kesuksesannya saat ini, dia sangat bersyukur dan tidak menyangka. Pasalnya, awal usaha camilan hanya sekadar untuk bisa memenuhi kebutuhan hidup keluarga.
"Aku di awal sama mamah niat usaha kecil-kecilan kayak gini buat makan aja karena bapak aku kan enggak kerja. Orang tua enggak ada penghasilan, aku juga. Keuntungan di awal untuk makan sehari-hari saja. Cuma karena tiba-tiba banyak orderan jadi kita bisa sampai di titik ini," tuturnya.
Saat ini, Raja Ngemil bisa memproduksi sekitar 1 hingga 2 ton basreng per hari. Ini belum termasuk camilan lainnya. Dengan banyaknya pesanan, jumlah karyawan yang dimiliki saat ini mencapai 55 orang.
Editor : Arbi Anugrah