get app
inews
Aa Read Next : KKP Bersama Komisi IV DPR Bantu 25 Ribu Bibit Ikan di Kalibagor

Cupang hingga Arwana Diminati Dunia, Ekspor Ikan Hias Tahun 2021 Tembus Rp502,941 Miliar

Jum'at, 27 Mei 2022 | 19:59 WIB
header img
Ikan arwana menjadi salah satu ikan hias air tawar yang paling banyak diekspor karena tinggi peminat. (Foto: dok iNews)

JAKARTA, iNews.id - Ikan hias Indonesia ternyata banyak diminati dunia, mulai dari ikan cupang hingga arwana. Bahkan ikan hias asal Indonesia ini juga di eskpor dan mengalami peningkatan yang signifikan.

Berdasarkan laporan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), ekspor ikan hias pada tahun 2021 mengalami peningkatan sebesar 80,63, dengan nilai mencapai 34,5 juta dolar Amerika Serikat (AS) atau sekitar Rp502,941 miliar. Peningkatan signifikan ini mulai periode tahun 2017–2021

“Dari yang semula 27,6 juta dolar AS pada tahun 2017 menjadi 34,5 juta dolar A,S atau sekitar Rp502,941 miliar pada tahun 2021," kata Direktur Jenderal Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan (PDSPKP) KKP, Artati Widiarti, dalam keterangan resmi, Jumat (27/5/2022). 

Menurut dia, ekspor ikan hias pada 2021, didominasi oleh ikan hias air tawar sebesar 80,63 persen atau senilai 27,8 juta dolar AS atau sekitar Rp405,268 miliar, dan sisanya ikan hias air laut senilai 19,37 juta dolar AS atau setara Rp282,375 miliar.

Adapun jenis ikan hias yang paling diminati adalah arwana (super red dan jardini), cupang, botia, koi, maskoki, oscar dan lain-lain. 

"Pertumbuhan rata-rata sebesar 6,11 persen dan nilai ekspor ikan hias di Triwulan I 2022 senilai 8,97 juta dolar AS atau sekitar Rp130,764 miliar," ungkap Artati.

Dia menjelaskan, peningkatan ekspor ikan hias itu seiring dengan perluasan pasar ekspor, di mana KKP menyasar Eropa dan negara-negara maju, seiring tingginya permintaan.

Pada 2021, ekspor ikan hias Indonesia ke Jerman mengalami peningkatan 18,5 persen dari periode tahun sebelumnya. “Pada Triwulan I 2022, nilai ekspor ikan hias Indonesia ke Jerman sebesar 437.000 dolar AS, meningkat 34,9 persen dibanding periode yang sama tahun lalu," tutur Artati.

Sebelumnya, Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono mengungkapkan Indonesia memiliki potensi sumber daya perikanan yang luar biasa, termasuk potensi ikan hias. 

"Ikan hias juga menjadi salah satu yang memiliki potensi ekspor cukup tinggi, nilai pasarnya sekitar 300-350 juta dolar AS," kata Menteri Trenggono.

 

Editor : Aryo Arbi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut