KLATEN, iNews.id – Banyak kisah yang dialami calon jemaah haji yang akan berangkat ke tanah suci. Salah satunya kisah Sukarni (65), warga Dukuh Tegalmulyo RT 10 RW 6 Desa Gatak, Kecamatan Delanggu, Kabupaten Klaten yang dapat berangkat haji setelah menabung cukup lama.
Rasa bahagia serta bersyukur Sukarni, seorang penjual kecambah ini bisa berangkat haji tahun ini. Hal itu berkat kesabarannya dalam menabung setiap harinya dengan mimpi berangkat ke tanah suci.
Ya, Sukarni akan berangkat haji pada tanggal 12 Juni 2022 dengan melalui kelompok terbang (kloter) arofah dari Kecamatan Delanggu Klaten.
“Saya mendaftar haji pertama sejak tahun 2011 dan rencananya akan berangkat tahun 2020. Namun karena pandemi Covid-19 yang melanda dunia membuat mimpi berangkat ke tanah suci sempat tertunda selama 2 tahun,” ungkapnya, Senin (6/6/2022).
Kini setelah pemerintah Arab Saudi dan Indonesia membuka kloter haji iapun sangat beruntun, dia termasuk dari 14 calon jemaah haji dari Kecamatan Delanggu yang berhasil lolos berangkat haji di tahun 2022 ini.
“Saya bahagia dan terharu karena meski merupakan calon jemaah haji tertua dengan usia 65 kurang lima bulan, saya justru bisa diberi kesempatan ke tanah suci,” katanya.
Dia mengaku, dari penghasilannya menjual kecambah yang per hari Rp50 hingga Rp60.000 dirinya bisa menabung untuk mendaftar ibadah haji.
Sukarni mengaku sudah biasa memproduksi kecambah dan menjualnya secara keliling kepada para warga dan pelanggan.
Dengan menaiki sepeda angin dan membawa bronjong dia setiap hari menjajakan dagangan kecambah. “Saya berharap niat beribadah ini bisa terlaksana dan kembali menjadi haji yang mabrur,” ujarnya.
Editor : Arbi Anugrah