Hadis Palsu Menyesatkan, Begini Cara Mengetahuinya

Vitrianda Hilba Siregar
Hadis palsu di era majunya teknologi informasi semakin ramai bertebaran. Di era digital, hadis-hadis palsu banyak ditemui di media sosial atau media lainnya. Foto: Dok 

HADIS palsu di era majunya teknologi informasi semakin ramai bertebaran. Di era digital, hadis-hadis palsu banyak ditemui di media sosial atau media lainnya. 

Hadis palsu, hadis yang disampaikan sebagai dalil atau pijakan atas suatu hukum agama yang belum tentu ke-sahih-an hadisnya.

Lantas bagaimana mengetahui dan mengidentifikasi hadis palsu?.

Hadis secara terminologi adalah segala perkataan, perbuatan, dan takrir dari Nabi Muhammas SAW, yang menjadi patokan sebagai hukum agama Islam setelah Alquran. Demikian para ahli ushul fiqih dalam mendefinisikan hadis.

Namun, banyak sekali orang atau pihak-pihak yang menyebarkan hadis yang lemah sanad-nya (silsilah periwayat hadis) atau bahkan hadis palsu yaitu sebuah hadis yang bukan perkataan dan perbuatan Nabi Muhammad SAW.

Prof. KH. Ali Mustafa Yaqub dalam bukunya berjudul "Hadis- Hadis Bermasalah", telah menghimpun tiga puluh hadis yang dapat dikatakan dipermasalahkan oleh kaum muslim. Dari tiga puluh Hadis itu, yang dinyatakan palsu atau semi palsu hanya dua puluh enam, itu adalah hadis-hadis yang berkembang di masyarakat.

Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3 4 5

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network