“Dari kecil, saya melihat polisi itu hebat. Ketika orang-orang liburan, misalnya Idul Fitri, polisi tetap di jalan melakukan penjagaan. Makanya kemudian saya masuk polisi,”katanya.
Ayah Malendra, Mardi, mengaku bangga anaknya bisa menjadi seorang polisi. Bahkan, ibu Malendra meminta anaknya untuk mengabdikan dirinya bagi nusa dan bangsa.
Dalam kesempatan itu, Brigjen Abiyoso mengatakan bahwa tidak semua siswa yang lulus menjadi bintara akan dikembalikan ke daerah asalnya. “Siap untuk ditugaskan di mana saja?,”kata Brigjen Abiyoso yang kemudian disambut teriakan bersama “siap”.
Beberapa kali Brigjen Abiyoso membuat kelucuan-kelucuan yang menjadikan suasana pelantikan tidak tegang, namun malah gayeng.
Sementara saat memberikan laporan, Kepala SPN Polda Jateng Purwokerto Kombes Pol Sarif Rahman mengatakan bahwa ada 296 siswa yang dilantik menjadi bintara.
“Mereka mengikuti pendidikan selama 5 bulan mulai 7 Februari hingga 6 Juli 2023. Tahapan yang dilalui ada pembentukan dasar Bhayangkara, pembekalan profesi kepolisian dan pembulatan,”jelasnya.
Editor : EldeJoyosemito
Artikel Terkait