"Dengan adanya pabrik ini, banyak tenaga kerja yang terserap, terutama dengan produk bulu mata yang sudah memiliki pelanggan mancanegara. Proses handmade dan kualitas yang baik membuatnya diminati," ujar Hanung setelah mendapat penjelasan dari kepala pabrik.
Hanung berharap agar omset pabrik lokal di Banyumas, seperti PT Bio Takara, dapat terus meningkat sehingga mampu menyerap lebih banyak tenaga kerja. Titiek Puji Astuti, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan, menambahkan bahwa omset PT Bio Takara sudah mencapai angka milyaran dengan orientasi pasar ekspor.
"Kualitas produknya memang bagus. Semoga peminatnya semakin banyak, sehingga dapat meningkatkan serapan tenaga kerja dan berdampak pada pertumbuhan ekonomi masyarakat Banyumas," tutupnya.
Editor : EldeJoyosemito
Artikel Terkait