Lurah Cilacap, Jamin Sudiyono, menyatakan harapannya bahwa kegiatan mitigasi perubahan iklim melalui penanaman pohon ini akan memicu kepedulian serupa dari pihak lain dan masyarakat. "Mitigasi perubahan iklim memerlukan keterlibatan semua pihak. Kami memiliki semangat yang sama dengan PT KPI dan pemerintah kabupaten untuk ikut serta mengurangi dampaknya," katanya.
Dalam kesempatan tersebut, dilakukan penanaman sebanyak 200 batang pohon dari jenis Wijayakusuma Keraton (Pisonia Grandis Sylvestris) dan Glodogan Tiang (Polyalthia Longifolia). Proses penanaman dimulai dari gapura Pantai Teluk Penyu menuju Jalan Dayung.
Selain melibatkan warga, kegiatan ini juga terkait dengan peringatan Bulan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) serta dihadiri oleh pejabat dari Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan (Disperkimta) Cilacap, Lanal, Babinsa, Bhabinkamtibmas, dan berbagai organisasi masyarakat lainnya.
PT KPI, sebagai anak perusahaan Pertamina yang bergerak dalam pengolahan minyak dan petrokimia, menjalankan bisnisnya sesuai dengan prinsip Environment, Social & Governance (ESG). KPI juga terdaftar dalam United Nations Global Compact (UNGC) dan berkomitmen pada 10 Prinsip Universal dari UNGC sebagai bagian dari strategi operasionalnya untuk menerapkan aspek ESG.
PT KPI akan terus menjalankan bisnisnya secara profesional untuk mencapai visi sebagai Perusahaan Kilang Minyak dan Petrokimia kelas dunia yang memiliki kesadaran lingkungan, tanggung jawab sosial, serta tata kelola perusahaan yang baik.
Editor : EldeJoyosemito
Artikel Terkait
