Selain regulasi yang berlandaskan pada semangat dan jiwa Pancasila, kita juga perlu keteladanan yang tercermin dari etika, integritas, dan karakter para pemimpin dan rakyat Indonesia. “Pancasila diharapkan menjadi filter agar bangsa Indonesia tidak mengalami disorientasi di masa depan,” ucapnya.
Pesatnya kemajuan teknologi informasi yang ditandai masifnya penggunaan teknologi dan ponsel pintar harus dapat dimanfaatkan secara bijaksana. “Manfaatkan teknologi untuk menyiarkan konten-konten dan narasi positif yang mencerminkan aktualisasi nilai-nilai Pancasila di tengah kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara,” katanya.
Dikaitkan dengan semangat Perwira & Pertiwi Pertamina, Edy menyebutkan nilai-nilai Pancasila menjadi inspirasi untuk terus menjaga kedaulatan energi negeri. “Terlebih kita yang diamanahi Kilang Cilacap penopang 34 persen kebutuhan BBM Nasional dan 60 persen BBM di Pulau Jawa. Ini adalah sebuah kepercayaan yang harus dibayar dengan integritas dan dedikasi,” ujarnya.
Disebutkan, produk-produk Pertamina dinikmati masyarakat di seluruh penjuru Nusantara, dari Sabang sampai Merauke, dari Miangas sampai Pulau Rote.
“Maka selaras dengan tema ‘Pancasila Jiwa Pemersatu Bangsa Menuju Indonesia Emas 2045”, Kilang Cilacap sebagai kilang terbesar dan paling strategis siap memberikan energi terbaik untuk bangsa,” tuturnya.
Seperti diketahui, upacara Hari Lahir Pancasila yang digelar di lapangan HO Kilang Cilacap tersebut diikuti seluruh jajaran manajemen beserta Perwira dan Pertiwi Kilang Cilacap.
Editor : Rizqa Leony Putri
Artikel Terkait
