Ia menjelaskan jika potensi tersebut bukan hanya datang dari para pelajar, akan tetapi juga dari masyarakat yang ada di wilayah Jawa Tengah bagian Selatan Barat dan Jawa Barat bagian Timur. Apalagi, selama ini, banyak wisatawan yang rata-rata cenderung berwisata menuju ke Jakarta, Bandung ataupun Yogyakarta.
"Kalau kemudian kita bisa raih di sini, itu kira-kira perubahan ekonominya kita akan sangat menguntungkan. Doakan saja mudah mudahan berhasil," ujarnya.
Sementara menurut Asisten Pemerintahan dan Kesra (Aspemkesra) Setda Kabupaten Banyumas, Nungky Harry Rachmat dalam kesempatan yang sama mengatakan jika Pj Bupati Banyumas berangkat menuju Jawa Timur terkait pemaparan Taman Safari. Keberangkatan ke Jawa Timur sendiri untuk memenuhi undangan dari Taman Safari Indonesia.
"Kita memang memenuhi undangan mereka. Nanti pak Pj Bupati rencananya akan paparan terkait dengan potensi pariwisata secara keseluruhan di Kabupaten Banyumas, termasuk faktor-faktor pendukung lainnya, dan beberapa opsi yang ditawarkan terkait dengan calon lokasi Taman Safari," kata Nungky.
Nungky menjelaskan jika secara prinsip Pemkab Banyumas siap untuk menghadirkan Taman Safari Banyumas yang berskala nasional. Sedangkan untuk calon lokasinya sendiri belum ditentukan, namun salah satunya ada di Banyumas bagian Selatan.
"Secara prinsip kita sudah menyatakan siap. Lokasinya kita belum tentukan, ini kan baru bersifat paparan, ada beberapa opsi lokasi yang akan kita tawarkan, tergantung nanti hasil komunikasi lebih lanjut dengan Taman Safari Indonesia," ujarnya.
Editor : Arbi Anugrah
Artikel Terkait
