BOYOLALI, iNewsPurwokerto.id - Kisah inspiratif datang dari Musholizaky Aflahal Mukmin, pemuda asal Boyolali yang anak seorang pedagang plastik. Dengan kegigihan dan semangat yang tak pernah padam, ia berhasil menaklukkan bangku kuliah di ITB dan lulus dengan IPK 3,99.
Prestasinya ini menjadi bukti bahwa dengan kerja keras dan tekad yang kuat, kita dapat meraih apa pun yang kita impikan.
Zaky, penerima beasiswa KIP Kuliah, berhasil menyelesaikan studi S1 Metalurgi di ITB dengan IPK 3,99. Jurusan yang menuntut penguasaan ilmu-ilmu dasar seperti fisika, matematika, dan kimia ini telah ia taklukkan dengan gemilang.
Kisah inspiratif Zaky, mahasiswa penerima beasiswa KIP Kuliah yang berhasil lulus S1 Metalurgi ITB dengan IPK 3,99, semakin viral setelah dibagikan oleh dosen pembimbingnya, Imam Santoso, melalui akun Instagram pribadinya. Kisah perjuangan Zaky dari anak seorang pedagang plastik hingga menjadi seorang insinyur muda berbakat ini menarik perhatian banyak orang di media sosial.
"Zaki, anak pedagang plastik di Pasar Boyolali, penerima beasiswa KIP-K lulus sidang sarjana metalurgi ITB dengan IPK 3,99/4," tulis dikutip Jumat (26/7/2024).
Detik-detik menegangkan saat Zaky mempresentasikan skripsi selama dua jam di hadapan para dosen berhasil terekam kamera. Dengan suara yang lantang dan gestur yang percaya diri, ia memaparkan hasil penelitiannya dengan begitu rinci.
Tidak hanya itu, Zaky juga mampu menjawab semua pertanyaan dari para dosen dengan sangat baik, bahkan untuk pertanyaan-pertanyaan yang menyangkut detail teknis seperti penempatan tanda baca dan persamaan reaksi kimia.
Unggahan ini pun membuat banyak netizen terharu dengan perjuangan Zaky hingga akhirnya bisa menyelesaikan kuliah dengan hasil luar biasa.
"Ya Allah ini Zaky Musholizaky Aflahal Mukmin bukan ya? Dulu murid saya di SDIT, ingat banget sy… dulu pernah jadi wali kelasnya di kelas 2 sy antar lomba2 termasuk lomba mtk, da’i dll selalu dpt juara… dan setelah itu sy merantau ke kalsel krn ikut suami akhirnya loss kontak. Ibu ikut bangga nak, alhamdulillah…," tulis @luthfia_amni
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta
Artikel Terkait