Dalam paparannya, Prof Tukirin mengatakan bahwa pohon memiliki peran yang sangat vital dalam menjaga keseimbangan lingkungan dan kualitas hidup makhluk di bumi. Melalui produksi oksigen pepohonan mendukung kehidupan tidak hanya bagi manusia tetapi juga bagi seluruh makhluk hidup lainnya.
"Dalam skala lokal, pohon membentuk naungan yang menciptakan iklim mikro. Mereka menyediakan relung dan habitat untuk berbagai bentuk kehidupan, termasuk flora dan fauna. Bahkan, secara global, pohon memainkan peran penting dalam mengurangi dampak perubahan iklim melalui kemampuannya menyerap karbon dioksida (CO2) dan menyimpan karbon (C). Pohon mempunyai peran penting dalam mengatur siklus air di bumi,"ujarnya.
Dia meminta kepada seluruh elemen untuk terus menjaga kepunahan pohon terutama yang langka. "Untuk mengurangi laju kepunahan pohon langka, diperlukan berbagai upaya kolaboratif. Misalnya dengan pengelolaan hutan alam secara berkelanjutan menjadi prioritas utama untuk menjaga habitat asli pohon langka,"katanya.
Selain itu, lanjutnya mencegah fragmentasi habitat dengan enghentikan alih fungsi habitat alami menjadi lahan industri atau pemukiman sangat penting. "Lahan kritis, bekas tambang, dan area yang terdegradasi harus direstorasi dengan mengutamakan penanaman pohon langka dan spesies lokal,"tambahnya.
Editor : Elde Joyosemito
Artikel Terkait